Wisuda Akbar UNY Disertai Penjelasan Rektor Soal Target Pencetakan Ijazah
26 Agustus 2025,
15:30
WIB
 |
| Proses evakuasi korban dari dasar sungai Yeh Penet (foto: istimewa) |
Kabarnusa.com – Dua hari menghilang dari rumah, Wayan Mog (80) seorang kakek dari Banjar Dinas dan Desa Cau Belayu, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Bali, ditemukan telah meninggal dunia di Sungai Yeh Penet, Kamis (4/2/2016) pagi sekitar jam 08.00.
Informasi di lapangan, korban yang sering pikun-pikunan tersebut, pada hari Selasa (2/2/2016) dini hari sekitar pukul 03.00 meninggalkan rumah tanpa sepengetahuan keluarganya.
Mengetahui kakek Mog menghilang dari rumah, keluarga merasa panik dan berusaha mencarinya karena kakek Mog selama ini dikenal sering pikun-pikunan. Seharian dicari, korban tidak ditemukan. Demikian juga keesokan harinya, Rabu (3/2/2016) pencarian kembali dilakukan namun hasilnya nihil.
Kakek Mog akhirnya ditemukan di sungai Yeh Penet tak jauh dari rumahnya, Kamis (4/2/2016) pagi. Namun dalam kondisi sudah meninggal. Bahkan pada bagian tubuhnya sudah berulat dan berbau. “Kebetulan saya lewat dan melihat korban tergeletak di dasar sungai,” ujar Nyoman Suparta (48) yang kali pertama menemukannya kepada petugas.
Suparta lantas menghubungi warga lainnya yang lantas melaporkan penemuan tersebut ke aparat kepolisian. Petugas kepolisian dan petugas kesehatan dari Puskesmas pembantu Cau Belayu kemudian datang ke TKP untuk melakukan pemeriksaan terhadap korban.
Menurut petugas kesehatan dari Puskesmas, Wayan Suadnyana (43) korban diperkirakan sudah meninggal sekitar dua hari. Pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Setelah dilakukan pemeriksaan pada korban dan TKP, korban akhirnya dievakuasi warga untuk dibawa pulang ke rumahnya.
Kasat Reskrim Polres Tabanan AKP Nyoman Sukanada seijin Kepolres saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Diduga kuat korban yang mengidap pikun terpeleset jatuh ke sungai yang mengakibatkan meninggal dunia. “Petugas sudah melakukan oleh TKP dan mendengarkan keterangan saksi-saksi. Diduga kuat korban meninggal karena terpeleset jatuh ke sungai,” pungkasnya. (gus)
