Kampung Bupati Klungkung Bertabur Guru Teladan

30 September 2014, 20:29 WIB

KabarNusa.com – Kampung halaman Bupati Klungkung Nyoman Suwirta di Pulau Nusa Penida dipastikan dipenuhi para guru teladan SD hingga SMA menyusul kebijakan mutasi terhadap ratusan guru.

Mutasi dilakukan dengan dalih pemerataan pendidikan di daerah terpencil di Nusa Penida, yang selama ini jauh tertinggal dengan kecamatan lainnya di Kabupaten berjuluk Bumi Serombotan itu.

Hanya saja, kebijakan bupati itu menuai kekecewaan para guru yang umumnya keberatan dimutasi ke Pulau Nusa Penida, 

Ribuan guru mendatangi pengumuman nama-nama guru yang mutasi di kantor bupati dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga setempat, untuk memastikan apakah mereka masuk ndalam gerbong mutasi.

“Saya masuk mutasi ke daerah terpencil Nusa Penid, padahal saya dah mengabdi cukup lama,” aku seorang guru yang menolak disebutkan namanya di wantilan Kantor Dinas Dikpora, Klungkung.

Menanggapi keluh kesah para guru, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Klungkung, Nyoman Mudirta membenarkan jika mutasi besar-besaran itu sepenuhnya perintah bupati.

Langkah itu sebagai jawaban atas ketimpangan yang terjadi di dunia pendidikan di Klungkung di mana daerah terpencil tertinggal jauh dibanding di kota.

“Ini sejalan dengan program pemerataan pendidikan yang dicanangkan pemerintah Provinsi Bali,”sambungnya.

Kata dia, kebijakan mutasi ke pulau terpencil itu akan meningkatan mutu pendidikan di Nusa Penida yang sangat jauh terbelakang dibanding daerah lainnya di Klukung.

Dia menepis tudingan jika kebijakan itu dikaiatkan dengan kepentingan bupati yang berasal dari Nusa Penida.

“Setiap tahun program ini dan sekarang lebih ditingkatkan jumlahnya,” sebut dia.

Tercatat jumlah guru di Klungkung mencapai 2.991 orang ratusan di antaranya terkena mutasi ke Nusa Penida. (kto)

Berita Lainnya

Terkini