Denpasar – Gubernur Bali Wayan Koster menginginkan pola pembibitan pembinaan dan pengembangan olahraga karate lebih terarah diantaranya melalui ajang Kejuaraan Daerah KKI Bali yang bertajuk Gubernur Cup Tahun 2022.
Hal itu disampaikannya saat resmi membuka Kejuaraan Daerah KKI Bali yang bertajuk Gubernur Cup Tahun 2022 di GOR Lila Buana, Denpasar dengan menghadirkan 673 atlet dari kategori usia dini sampai dengan usia senior pada, Jumat (3/6/2022).
Pembukaan Kejuaraan Daerah KKI Bali Gubernur Cup Tahun 2022 dihadiri Ketua Umum KKI Bali, Gede Dana, Ketua Komisi IV DPRD Bali, I Gusti Putu Budiarta, Ketua KONI Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali, KN. Boy Jayawibawa, hingga Ketua Panitia, Gusti Made Suryanta Putra.
Karateka Cokorda Istri Agung Sanistrayani Raih Emas di SEA Games 2021
Atas nama Pemerintah Provinsi Bali, Gubernur Koster memberikan apresiasi kepada Pengurus Provinsi Kushin Ryu M. Karate-Do Indonesia (KKI) atas prakarsa penyelenggaraan Kejuaraan Daerah KKI Bali Gubernur Cup Tahun 2022 ini,
“Harapannya kegiatan dapat menjadi motivasi bagi penyelenggaraan kejuaraan-kejuaraan Karate lainnya, sehingga dapat terlaksana secara berkelanjutan,” tutur Gubernur Koster.
Dengan demikian pola pembibitan, pembinaan dan pengembangan olahraga Karate, kata Gubernur Wayan Koster menjadi lebih terarah.
Sambut Peserta Rakernas KAI, Gubernur Koster Kenalkan Arak Tradisional Bali
Hal ini sejalan misi mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berdaya saing tinggi yaitu Berkualitas, Berintegrasi, Bermutu, Profesional dan Bermoral serta memiliki jatidiri yang kokoh yang dikembangkan berdasarkan nilai-nilai kearifan lokal Bali sesuai visi Pemerintah Provinsi Bali, yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.
Gubernur Koster melihat apa yang telah dilakukan oleh panitia penyelenggara adalah pola yang tepat untuk meningkatkan prestasi Karate di Bali secara berjenjang.
”Harapan Kami mudah-mudahan apa yang saudara kerjakan tidak hanya mendapat dukungan dari Pemerintah, tetapi juga dari semua komponen masyarakat seperti pengusaha, lembaga sosial masyarakat dan lainnya. Sehingga Karate di Bali akan semakin berprestasi dimasa mendatang,” ujar Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali ini.
Karate Membentuk Karakter Anak Sejak Usia Dini
Dikatakan, sesuai Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, mewajibkan setiap penyelenggara kejuaraan olahraga memperhatikan tujuan keolahragaan nasional serta prinsip-prinsip penyelenggaraan olahraga.
Penyelenggaraan kejuaraan olahraga merupakan bagian yang integral dari upaya pembinaan olahraga, bahkan penyelenggaraan kejuaraan olahraga merupakan titik kulminasi dari upaya pembinaan secara menyeluruh, mulai dari membangkitkan minat, pemanduan bakat, seleksi dan kompetisi, pembinaan yang berkesinambungan sampai pada pencapaian prestasi puncak.
”Sehingga seperti Kita ketahui bersama bahwa intensitas kejuaraan olahraga belakangan ini sudah mulai meningkat baik di tingkat Internasional, tingkat Nasional maupun tingkat Kabupaten/Kota yang diselenggarakan dalam bentuk kejuaraan multi event maupun single event seiring dengan perubahan status Pandemi COVID-19 dunia menjadi endemi,” imbuhnya.
Klungkung Targetkan Semua Atlet Sabet Medali Gubernur CUP 2022
Oleh karena itu, momentum ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kembali melaksanakan kegiatan-kegiatan olahraga yang sempat banyak tertunda dimasa pandemi. Namun dalam penyelenggaraannya harus tetap diikuti dengan pelaksanaan protokol kesehatan dengan ketat.
Pihaknya meyakini panitia penyelenggara dapat melaksanakannya dengan baik, sehingga kompetisi ini dapat menjadi acuan/contoh bagi penyelenggaraan kompetisi/kejuaraan olahraga lainnya.
“Hal ini sangat erat hubungannya dengan Sport Tourism yang sangat Kita butuhkan saat ini sebagai salah satu cara untuk mendukung dan membangkitkan pariwisata di Bali melalui olahraga,” tutur alumnus ITB Bandung ini.
Bupati Dana Ketum KKI Bali Periode 2021-2025, Tamara Bleszynski Turut Bergabung
Upaya yang dilakukan oleh Panitia Pelaksana dalam rangka peningkatan kualitas atlet Karate di Bali melalui kompetisi ini, diyakini Gubernur Koster sebagai upaya yang sudah terpolakan sesuai dengan prinsip-prinsip pembinaan, dan pengembangan keolahragaan.
Sehingga hasil dari kejuaraan ini akan sangat bermanfaat bagi kemajuan olahraga di Bali khususnya di cabang olahraga Karate.
”Mudah-mudahan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan sukses. Kepada seluruh peserta, Saya ucapkan selamat bertanding, tampilkan performa yang terbaik dan raihlah prestasi tertinggi dengan nilai luhur sportifitas,” pungkas Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Buleleng ini.
Karateka Rifki Persembahkan Emas Ke-11 Bagi Indonesia di Asian Games
Ketua Umum KKI Bali, Gede Dana mengharapkan Kejurda Karate KKI Bali Gubernur Cup Tahun 2022 muncul talenta – talenta KKI yang akan mewakili Bali baik ditingkat nasional maupun internasional.
Ia melaporkan bahwa, saat PON XX di Papua, ada 2 atlet KKI Bali yang mewakili Provinsi Bali dan berhasil memperoleh 2 medali perunggu.
“Jadi Kami berharap di PON Aceh dan Sumatera mendatang para atlet KKI Bali tidak lagi meraih perunggu tapi mampu meraih medali emas,” harap Gede Dana yang juga Bupati Karangasem ini sembari menyampaikan Kejurda Karate KKI Bali Gubernur Cup Tahun 2022 ini digelar dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno.
Ketua Panitia Acara, Gusti Made Suryanta Putra melaporkan bahwa Lomba Kejurda KKI Gubernur CUP Tahun 2022 diikuti oleh 673 atlet dari kategori usia dini sampai dengan usia senior. Rangkaian acara tersebut telah dimulai sejak tanggal 1 Juni – 5 Juni 2022. “Sedangkan para wasit berasal dari Bali, Jawa Barat dan NTB,” pungkasnya. ***