Kabarnusa.com- Untuk Perusahaan electronic terbesar di Tanah Air PT. Samsung Electronics Indonesia atau Samsung sepakat menjalin kerja sama dengan STIKOM Bali untuk mengembangkan inkubasi bisnis.
Kesepakatan itu tercipta dalam pertemuan antara Ketua STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan dengan Julia Aryanti Widjaja, Head of Enterprise Mobility Business, Samsung.
“Ini pertama kali dan satu-satunya di Indonesia. STIKOM Bali adalah perguruan tinggi pertama yang kami ajak kerja sama untuk mengembangkan inkubasi bisnis,” kata Julia Aryanti Widjaja, di kantor pusat Samsung, TCC Menara Batavia, Jakarta, Senin (14/3/2016).
Kerja sama ini, akan dipusatkan di STIKOM Bali. “Kami akan memfasilitasi tenaga ahli, sedang pihak STIKOM Bali menyediakan kurikulum, gedung dan fasilitas penunjangnya,” terang Julia.
Ketua STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan menjelaskan, nota kesepakatan (Memorandum of Understanding) secara resmi, akan ditandatangai dalam acara Wisuda XVII STIKOIM Bali pada 30 April 2016 mendatang.
“Tetapi sesuai kesepakatahn tadi, proses perekrutan calon wira usahawan muda dari STIKOM Bali, sudah bisa kami lakukan mulai pekan depan,” kata Dadang
Dipilihnya perusahaan Samsung untuk mengembangkan inkubasi bisnis dengan beberapa pertimbangan.
Pertama, karena Samsung adalah perusahaan electronic terbesar di tanah air.
Kedua, produk-produk Samsung terutama smartphone sudah sangat familiar dengan masyarakat Indonesia. Dan ketiga, tenaga-tenaga ahlinya baik dalam bidang pengembangan bisnis maupun pengembangan electronic tidak diragukan lagi.
“Kami berharap mereka dapat menularkan ilmunya bagi calon-calon wira usahawan muda STIKOM Bali,” terang Dadang.
Disebutkan, program inkubasi bisnis ini bertujuan untuk menciptakan wira usahawan muda yang tangguh dan sebagai realisasi dari pencanangan 1.000 wira usahawan muda STIKOM Bali yang dilakukan Menteri Koperasi dan UMKM RI AAGN Puspayoga pada Wisuda XV STIKOM Bali tahun lalu.
Hadir dalam acara itu, Banu Afwan Pribadi (Manger Government and Education Sector Enterprise Business, Samsung), Andi Antono (Penanggungjawab STIKOM Bali Jimbaran), dan Rahman Sabon Nama (Humas STIKOM Bali). (rhm)