Buleleng- Karakter yang tulus Iklas dan rendah hati ditunjukkan oleh Calon Gubernur Bali 2024-2029 Wayan Koster yang selalu menyampaikan permintaan maaf karena telah menyita waktu krama masyarakat Bali saat kampanye Pilkada.
Selama ini, Wayan Koster yang maju Pilkada Bali berpasangan Cawagub Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) juga telah menunjukkan sosok pemimpin cerdas dan pekerja keras.
Saat melakukan kampanye di sejumlah desa di Bali, Koster yang Gubernur Bali 2018-2023 ini, selalu mengucapkan kalimat permintaan maaf.
Permintaan maaf tulus Wayan Koster karena merasa telah menyita waktu krama Bali untuk ikut kegiatan simakrama atau saat kampanye Pilkada Bali.
Koster melihat krama Bali datang dengan tulus dan Ikhlas. Mereka meninggalkan pekerjaan pada saat itu demi mendengarkan program monumental yang telah dibangun Koster pada periode pertama, dan yang akan dijalankan kembali pada periode kedua.
Seperti terlihat pada kampanye terbuka paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor 2 Koster-Giri dan Paslon Bupati Buleleng nomor 2 Nyoman Sutjdra dan Gede Supriatna (Joss24) di Buleleng, Selasa 5 November 2024.
Sebanyak empat lokasi simakrama di kunjungi Koster-Giri dan Joss24 sekaligus. Setiap mengawali pemaparan, Cagub Bali nomor 2 Koster selalu mengapresiasi krama Bali.
“Kami minta maaf kepada krama Bali karena menyita waktunya, dari pekerjaan sehari-hari. Kami mengucap terimakasih karena sudah hadir mengikuti simakrama ini,” ucap Koster.
Krama Bali mengapresiasi paslon Koster-Giri dan Sutjidra-Supriana Joss24. Mereka menghadiri simakrama karena ingin menyampaikan aspirasi sekaligus mengapresiasi pembangunan dan bantuan yang telah dilakukan selama ini.
Banyak aspirasi disampaikan seperti pelestarian desa adat, restorasi pura, pelestarian seni budaya , pembangunan wantilan, pembukaan lapangan pekerjaan, penataan kawasan pariwisata, kebutuhan air bersih, pendidikan, dan kesehatan gratis disampaikan kepada Koster-Giri dan Joss24.
Saat di Desa Kayu Putih Kecamatan Sukasada Buleleng, warga menegaskannya telah merasakan manfaat pembangunan yang dilakukan Wayan Koster. Sejumlah aspirasi disampaikan dengan harapan bisa terealisasi.
Warga Kayu Putih yang hadir tak berjanji dan omong-omong. Namun mereka akan buktikan mencoblos cagub Bali Nomor 2 Koster-Giri pada Rabu 27 November 2024.
Mereka akan membuktikan bahwa yang hadir Selasa 5 November 2024) pada simakrama akan coblos pada 27 November.
“Kami berjuang agar satu orang bisa mendapat 100 suara Coblos Nomor 2 Koster-Giri dan Joss 24, sehingga 50 orang berarti sudah bisa mendapat 5000 suara,” tegas tokoh Desa Kayu Putih Ketut Tama,
Diketahui, Koster-Giri dan Joss24 menggelar kampanye terbuka tahap kedua di Buleleng dihadiri pengurus PDI-Perjuangan, tim pemenangan, partai pengusul dan pendukung, relawan, serta ribuan krama Bali. Hadir pula anggota DPRD Bali Gede Kusuma Putra, Kadek Setiawan dan sejumlah dewan lainnya.
Paslon Cagub Bali Nomor 2 Koster-Giri juga berada di Buleleng guna menghadiri Uji Publik
Pulau Dewata Bali tahun 2024 yang digelar Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Rabu 6 November 2024 09.00 WITA. (*)