KNPI Desak PBB Tindak Tegas Dalang Tragedi Kemanusiaan di Rohingnya

8 September 2017, 07:17 WIB

JAKARTA – DPP KNPI mengecam tragedi kemanusiaan di Rohingnya Myanmar seraya mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menindak tegas dalang di balik tindakan kekerasan yang menimbulkan jatuhnya ratusan korban jiwa.

“Kami mengajak seluruh pemuda bersama-sama menyuarakan penolakan terhadap kekerasan di Myanmar,” kata koordinator DPP KNPI Guntur Setiawan dalam siaran persnya, Kamis (7/9/2017).

Selain pembantaian sadis yang dilakukan terhadap warga Rohingnya juga membuat ribuan orang mengungsi dari kampung halamannya.

“Kebiadaban ini telah membuka mata dunia untuk harus bersikap, bukan karna agama atau asal muasalnya yg kita bela. Tapi soal sikap kemanusian tehadap derita mereka. Pilu dan duka mereka ada duka kita bersama,” tegas dia.

Aparat keamanan mengepung sejumlah desa lalu menembaki warga serampangan. Menyebabkan ribuan orang Rohingya kabur dari tempat asal mereka di Myanmar. Kaum Rohingya yang mayoritas Muslim memilih mati di negeri orang ketimbang bertahan di negara mayoritas Buddha itu.

Begitu banyak konteks kesalahan yang telah terjadi di Rohingya Myanmar. Seharusnya pemerintah Dunia membuka mata untuk mengecam dan memberikan sanksi kepada pemerintah Myanmar.

“Kami mendesak, hentika pembantaian, stop Genosida di Rohingya Myanmar,” tandasnya.

Pihaknya meminta kepada Pemerintah Dunia, khususnya Pemerintah Indonesia untuk memberikan sikap tegas terhadap pemerintah Myanmar. Selain itu, meminta kepada seluruh Pemuda Indonesia untuk bersama-sama mengecam apa yang telah dilakukan pemerintah Myanmar di Rohingya.

“Kami meminta PBB untuk mengambil tindakan tegas dan mengecam dalang atas apa yang terjadi di Rohingya Myanmar,” demikian Guntur. (des)

Berita Lainnya

Terkini