Kodam Udayana Dukung Pengembangan Olahraga Surfing di Bali

Aster Kodam IX/Udayana Kolonel Inf Jemz Andre Ratu Edo menerima audiensi panitia kejuaraan surfing

Denpasar – Kodam IX/ Udayana mendukung pengembangan surfing di Bali guna memajukan pariwisata dan olahraga yang memacu adrenalin tersebut.

Dukungan itu disampaikan Aster Kodam IX/Udayana Kolonel Inf Jemz A Ratu Edo saat menerima audiensi rombongan panitia Lomba Surfing dalam menyemarakkan Hari Juang Kartika, di Makodam IX/Udayana, Denpasar Senin (14/10/2019).

Dalam rombongan, hadir Pemimpin Redaksi Magic Wave Piping, Sulistyawati selaku Steakholder kegiatan dari Paguyuban Barakuda Udayana, Jacqueline Fera Rumetor (Sekretaris Paguyuban Barakuda Udayana) serta panitia lainnya yakni Luh Listiyawati, Herman Yusti Baga dan Gusti Atmaja.

Piping menyampaikan, kegiatan yang akan digelar itu, selain mengenalkan olahraga surfing kepada masyarakat juga untuk mengajak anak anak anggota TNI atau anak kolong bisa lebih mengenal surfing yang selama ini jarang diikuti dibandingkan kegiatan lainnya.

“Saya baru tersadar sebagai anak kolong, jadi sekarang saya ingin menularkan ilmu dan pengalaman yang saya geluti selama ini di bidang surfing kepada anak-anak kolong,” tutur Piping.

Berbekal pengalaman dan dedikasi yang dimiliki di dunia surfing hingga mancanegara, Piping bersama paguyuban Barakuda, ingin menggelar kegiatan surfing sekaligus memanfaatkan momentum Hari Juang Kartika.

Setelah mendengarkan paparan konsep rencana kegiatan yang akan digelar pada bulan Desember 2019, Jemz dalam arahannya menyampaikan masukan dan pemikiran untuk penyempurnaan kegiatan.

“Saya ucapkan terima kasih atas adanya kegiatan yang digagas Magic Wave dan Paguyuban Barakuda, dalam rangka memajukan olahraga surfing, tentu satu hal yang positif, sebagai upaya peningkatan prestasi surfing Indonesia dan penunjang kunjungan pariwisata Bali dan pengembangan pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ujar Kol Jemz.

Dia melanjutkan, khususnya bagi para pecinta surfing, ini bisa mewadahi untuk berbagai kegiatan yang bisa mendukung olahraga surfing di Indonesia khususnya Bali.

Pihaknya berharap, kegiatan ini bisa ditindaklanjuti dalam memberdayakan anak muda khususnya di lingkungan prajurit TNI, maupun untuk pengembangan olahraga dan pariwisata di Bali.

Dia memastikan, segara menindaklanjuti rencana kegiatan lomba surfing yang digagas Paguyuban Barakuda, dengan mengkolaborasi sebagai kegiatan komsos kreatif anak muda.

“Kegiatan ini cukup positif dan TNI memiliki fungsi komsos menjalin hubungan dengan masyarakat seperti dalam kegiatan olahraga,” tutur Jemz yang angkatan 1994 Akademi Militer (Akmil) ini.

Kol Jemz meminta konsep kegiatan, karena membidik kalangan muda, hendaknya dikemas dalam bentuk yang sesuai dengan gaya dan jiwa kaum milenial.

Ditegaskan, kegiatan tersebut juga masuk dalam program komunikasi sosial (Komsos), di mana TNI turut berperan aktif dalam mendorong kegiatan masyarakat di berbagai bidang seperti di Bali guna pengembangan olahraga dan pariwisata.

Di pihak lain, pihaknya juga mendorong agar organisasi olahraga surfing dan masyarakat lainnya di Bali, untuk terus berjuang agar surfing bisa secara resmi masuk dalam cabang yang dipertandingkan di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON).

Selain itu, Kol Jemz mengharapkan, Paguyuban Barakuda diharapkan, menjadi wadah bernaung anak-anak anggota TNI atau anak kolong, bisa segera melembagakan organisasinya menjadi organisasi kemasyarakatan.

Pertemuan juga diisi motivasi Aster kepada keluarga besar anak-anak anggota TNI agar terus menjaga nama baik institusi TNi dan memperkuat persatuan dan kesatuan demi tegaknya NKRI.

Usai pertemuan yang berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan itu, dilanjutkan foto bersama. (rhm)