Kodam Udayana Siapkan Beasiswa Calon Perwira Prajurit Karir

23 Agustus 2016, 20:17 WIB
Kapendam IX/Udayana Letnan Kolonel Infantri Hotman Hutahaean  (dok.kabarnusa)

DENPASAR – Kodam IX/Udayana melalui Kaajendam IX/Udayana Letnan Kolonel Caj, Amrullah, S.I.P., membuka Penerimaan Mahasiswa Beasiswa TNI Calon Perwira Prajurit Karier (PA PK) kepada seluruh masyarakat Bali, NTB dan NTT.

Tentunya, mereka yang berminat menjadi Calon Perwira Prajurit Karier TNI-AD harus memenuhi persyaratan tertentu.

“Ini dalam rangka pemenuhan personel di lingkungan TNI–AD khususnya untuk  Calon Perwira Prajurit Karier (PA PK) sumber lulusan perguruan tinggi,” jelas Kapendam IX/Udayana Letnan Kolonel Infantri Hotman Hutahaean dalam keterangan tertulisnya kepada Kabarnusa.com Selasa (23/8/2016).

Persyaratan umum menjadi Calon Perwira Prajurit Karier adalah, Warga Negara Indonesia Pria/Wanita yang bukan Prajurit TNI, Anggota Polri  maupun PNS, bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Setia kepada Pancasila dan UUD 1945, berkelakuan baik.

Selain itu, tidak kehilangan hak untuk menjadi Prajurit TNI yang dinyatakan dengan surat keterangan dari Polres setempat, sehat jasmani dan rohani serta bebas narkoba.

Syarat tinggi badan untuk pria tidak kurang dari 163 cm dan wanita tidak kurang dari 157 cm, belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam status Mahasiswa Beasiswa TNI.

Dalam rekruitmen tahun ini, yang berminat berasal dari jurusan/kesarjanaan yang dibutuhkan oleh angkatan sesuai yang ditentukan dan mendapatkan surat rekomendasi dari Dekan/Direktur fakultas/jurusan.

Ditambah lagi dengan melampirkan transkip (daftar nilai berikut Indeks Prestasi (IP) tiap semester dan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) terakhir serta keterangan Akreditasi jurusan/programstudi.

Untuk Persyaratan tambahan menjadi Calon Perwira Prajurit Karier adalah usia pada tanggal 1 Nopember 2016 tidak lebih dari 25 tahun.

Persyaratan SKS: jurusan kedokteran umum minimal sudah mencapai 120 SKS atau sudah mencapai semester 6 atau 3 semester menjelang lulus sarjana kedokteran umum (S.Ked).

Sedangkan, jurusan /program studi S-1 lainnya minimal sudah mencapai 110 SKS dan jurusan/program studi yang ditempuh harus sesuai dengan kebutuhan Angkatan, persyaratan Indeks Prestasi (IP) semester terakhir dan atau Indeks Prestasi terakhir.

Mereka yang berasal dari  perguruan tinggi negeri atau swasta diberikan kesempatan sama dengan jurusan/program studi yang berakreditasi “A” minimal 2,80 dan perguruan tinggi binaan Kemhan/TNI/Angkatan dengan jurusan/program studi yang berakreditasi “B” minimal 3,00.

“Persyaratan Khusus menjadi Calon Perwira Prajurit Karier mengajukan permohonan secara tertulis untuk memperoleh Beasiswa Ikatan Dinas TNI kepada Panglima TNI u.p Aspers Panglima TNI, Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur,” sambungnya.

Tak kalah pentingnya, harus  sanggup menjalani Ikatan Dinas  Pertama Keprajuritan (IDP) selama 10 tahun sejak diangkat menjadi Perwira TNI dan sanggup ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia setelah selesai pendidikan.

Pendaftaran dimulai pada tanggal 12 Juli s.d 12 September 2016, secara online di http://rekrutmen-tni.mil.id dan informasi selengkapnya dapat diperoleh di Kantor Ajendam IX/Udayana, Ajenrem 161/WS dan Ajenrem 162/WB, calon mendaftar melalui website di http://rekrutmen-tni.mil.id/

Untuk pendaftaran ulang di Kantor Ajendam IX/Udayana Jalan PB Sudirman Denpasar, Kantor Ajenrem 161/WS Jalan Cendana No 7 Kupang dan Ajenrem 162/WB jalan Malomba Mataram dengan membawa KTP, KK, Foto Kopi KTP Orang tua/Wali, Akta/surat kenal lahir, Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) SD, SLTP dan SLTA, STTB SD, SLTP, SLTA dan transkip IP/IPK terakhir serta surat keterangan akreditasi dari fakultas masing-masing. (gek)

Berita Lainnya

Terkini