Yogyakarta – Kerja sama kolaborasi Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan LAZ Balqis Peduli yang berlangsung sejak bulan Mei 2024 untuk meningkatkan kualitas gizi dan penyediaan makanan sehat bagi santri dsn masyarakat.
Penutupan Program Balqis Peduli “Buk’e Model Pemberdayaan Masyarakat dalam Pendampingan Penyediaan Makanan Sehat Bersama FK KMK UGM” Sabtu, 16 November 2024.
Kegiatan untuk meningkatkan kualitas gizi dan penyediaan makanan sehat dipusatkan di Pondok Pesantren Baitul Quran Putra. Berbagai pihak, diundang mulai pemerintah daerah dihadiri Agus Srimanto, sebagai Panewu Anom, organisasi masyarakat, hingga peserta dalam program ini.
Melalui program Balqis Peduli “Buk’e masyarakat diberdayakan dan didampingi untuk mengelola dan memproduksi makanan sehat secara mandiri, sekaligus diberikan pemahaman terkait pentingnya penyediaan makan bergizi untuk mendukung kesehatan jangka panjang.
Dimulai serangkaian pelatihan kepada ibu-ibu rumah tangga dan kelompok masyarakat lainnya, yang difokuskan pada teknik pemanfaatan bahan pangan lokal, serta pembuatan makanan sehat dan bergizi.
Program Abdimas dari FK KMK UGM terlibat aktif dalam memberikan pendampingan dan edukasi mengenai pola makan sehat serta pentingnya pemenuhan gizi yang seimbang.
Selain berbasis teori, pelatihan tersebut juga dilengkapi dengan praktik langsung, seperti workshop memasak makanan sehat dengan bahan-bahan lokal yang mudah didapatkan di sekitar.
“Program ini mempunyai roadmap untuk tiga tahun ke depan sampai tahun 2024, pada tahun ini adalah tahun pertama dimana pendampingan dilakukan secara intensif sebagai landasan untuk tahun berikutnya dan akan dilihat penerimaan masyarakat terhadap pergram ini,” ujar Ema Madyaningrum Ph.D dari UGM.
Sedangkan Agus Srimanto selaku Panewu Anom kapanewon Ponjong menyampaikan apresiasi yang positif dan mendukung program ini berkelanjutan untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat dan mengurangi angka stunting di wilayah kapanewon ponjong yang masih tinggi diatas 14%.
Implementasi program ini telah memberikan kontribusi signifikan dalam membangun kesadaran akan pentingnya pola makan sehat, serta mengedukasi masyarakat tentang cara-cara praktis dalam meningkatkan kualitas hidup melalui makanan bergizi dan sehat.
Diharapkan, program ini terus dilanjutkan dengan pendampingan yang semakin intensif dan berkesinambungan sehingga tingkat kesadaran masyarakat akan makanan sehat meningkat.
Kendati demikian LAZ Balqis Peduli mengucapkan terimakasih yang sebasar-besarnya kepada FK KMK UGM, Pondok Pesantren Baitul Quran Yogyakarta dan semua pihak yang telah berpartisipasi dalam program tersebut. ***