KPU Denpasar Ajak Masyarakat Daftar PPK Pemilu 2024, Honor Dinaikkan Rp2,5 Juta

Masyarakat diajak KPU Kota Denpasar untuk mendaftar menjadi anggota Panitia Pemilih Kecamatan atau PPK pada Pemilu 2024.

21 November 2022, 08:25 WIB

Denpasar – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kota Denpasar mengajak masyarakat untuk mendaftar menjadi anggota Panitia Pemilih Kecamatan atau PPK pada Pemilu 2024.

Ajakan disampaikan Ketua KPU Kota Denpasar Wayan Arsa Jaya saat Media Gathering ‘Menyongsong Pemilu 2024, di kantor KPU setempat, Minggu (20/11/2022.)

Ketua KPU Kota Denpasar I Wayan Arsa Jaya menyebutkan, jadwal pendaftaran calon anggota penyelenggara Ad Hoc PPK pada Pemilu 2024 dibuka mulai 20 November 29 November 2022.

Setelah melalui mekanisme skrining dengan sistem Sipol yang disesuaikan domisili masing-masing dilanjutkan pengumuman. Nantinya, anggota PPK terpilih, akan memulai tugasnya selama 15 bulan mulai janurai 2023 hingga pencoblosaan Pemilu 2024.

Menariknya, Arsa Jaya menyampaikan, untuk honor PPK tahun Pemilu 2024, besarannya meningkat dibanding pada Pemilu 2019, sebesar Rp400 Ribu.

“Honor untuk anggota PPK meningkat dari Rp1,8 juta menjadi Rp2,2 juta per bulan, sedangkan Ketua PPK sebesar Rp2,5 juta,” ungkap Arsa Jaya didampingi anggota KPU Denpasar lainnya Sibro Mulissyi, I Made Winda, Dewa Ayu Sekar Anggraeni dan Ketut Dharmayanti Laksmi.

Disampaikan juga, beberapa persyaratan pendaftar diantaranya berusia minimal 17 tahun dan tidak menjadi anggota partai politik.

Untuk mensosialisasikan perekrutan PPK, pihaknya akan mengoptimalkan media sosial sehingga bisa diketahui secara luas oleh masyarakat.

Harapannya, semakin banyak pendaftar sehingga bisa lebih banyak peluang menjaring sumber daya yang memilili kecakapan sebagai penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan. Untuk Kota Denpasar, terbagi menjadi lima daerah pemilihan atau DP.

Pada kesempatan itu, Arsa Jaya juga mensosialisasikan semua tahapan Pemilu 2024 yang sudah berjalan sesuai aturan dan ketentuan lainnya yang diatur KPU mulai peserta pemilu, syarat memilih, dan pelaksanaan Pemilu 2024 dan lainnya termasuk sosialisasi ke kampus.

Pihaknya berharap melalui sosialisasi ini, partisipasi masyarakat baik yang mendaftar sebagai PPK maupun untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 semakin meningkat.

“Kami harapkan, mahasiswa bisa menjadi pemilih cerdas dan bisa menyebarluaskan informasi terkait tahapan maupun pemungutan suara Pemilu 2024,” imbuhnya sembari mengingatkan masyarakat tetap menjadi pemilih cerdas bisa mencegah penyebaran hoaks, yang meningkat menjelang Pemilu. ***

Berita Lainnya

Terkini