Layangan Tradisional sebagai Warisan Budaya Bali Dikenalkan Sejak Dini

16 Juni 2019, 13:00 WIB
Layangan tradsional sebagai salah satu warisan budaya Bali dikenalkan sejak dini kepada anak-anak

Denpasar – Layangan tradisional merupakan salah satu warisan budaya Bali yang perlu dikenalkan sejak dini kepada anak-anak.

Dalam kerangka itulah, Pemerintah Kota Denpasar melalui Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Kota Denpasar menggandeng Sanggar Hung Bali dan Sekehe Rare Anggon Andel – Andel menggelar Workshop Layang – Layang Tradisional Bali yang bertajuk “Mai Melayangan” di areal Pura Dalem Pengembak Sanur pada Minggu (16/6/2019).

Workshop layangan tradisional dibuka Ketua FORMI Kota Denpasar yang juga merupakan Kadisbud Kota Denpasar, I.GN Bagus Mataram. Mataram mengatakan, kegiatan ini, ajang memperkenalkan warisan budaya leluhur sejak dini kepada anak- anak.

“Selain itu pelaksanaan kegiatan ini juga sebagai upaya penguatan kebudayaan sesuai dengan visi misi Kota Denpasar sebagai kota berwawasan budaya,” ujar Mataram.

Ditambahkan, Ketua Panitai Acara, I Gede Arya Swastika, tema diangkat Mengolahragakan Masyarakat, Dalam Melestarikan Permainan Rakyat Melalui Budaya dan Tradisi dan tahun ini merupakan kali pertama digelar.

Workshop melibatkan perwakilan siswa sekolah dasar se- Kota Denpasar yang dibagi menjadi 25 kelompok terdiri dari 5 orang siswa yang ditugaskan mengerjakan layang- layang tradisional Bali jenis Bebean berukuran 120 cm.

“Selain itu, dilaksanakan perakitan Layang- Layang berukuran 350 cm oleh narasumber dan perlu kami informasikan juga bahan dasar pembuatan seluruh layangan pada workshop ini berasal dari bahan ramah lingkungan,” ungkapnya.

Diharapkan, workshop ini dimanfaatkan anak – anak untuk menambah wawasan dan menggali informasi dari narasumber seputar layang- layang Tradisional Bali.

“Kami ingin memperkenalkan warisan kearifan lokal kepada anak- anak sejak dini agar keberlangsungannya tetap lestari ditengah era modernisasi dan juga penting sebagai sarana melatih kerjasama dan mental anak yang berguna bagi masa depan mereka,” imbuhnya. (riz)

Berita Lainnya

Terkini