Kabarnusa.com – Libur Nyepi dimanfaatkan sebagian masyarakat atau pemudik di Pulau Bali yang berasal berbagai daerah di Pulau Jawa untuk pulang kampung halaman masing-masing. Tak ayal, pemudik yang didominasi kendaraan roda dua itu mulai memadati Pelabuhan Gilimanuk di Kabupaten Jembrana.
Tiga hari menjelang Hari Raya Nyepi, pelabuhan Gilimanuk mulai dipadati pemudik asal Jawa. Mereka yang selama ini tinggal di Bali untuk mengais rejeki, memilih pulang kampung liburan bersama keluarga.
Lonjakan arus mudik ke Jawa melalui penyebrangan pelabuhan Gilimanuk-Ketapang mulai terlihat sejak hari kemarin. Mereka sebagian besar pemudik yang mengunakan sepeda motor.
Jumlah pemudik bermotor yang menyebrang ke Jawa, tampak semakin ramai tadi sore di pelabuhan Gilimanuk. Arus sepeda motor yang masuk pelabuhan tidak putus-putus sehingga menimbulkan antrean di Pos pemeriksaan surat-surat kendaraan.
Untuk mengantisipasi antrean sepeda motor semakin panjang, pihak ASDP Gilimanuk membuka tiga loket tiket. Namun sayangnya antrean sepeda motor masih tetap terjadi lantaran tingkat kedatangan terus terjadi secara bersamaan.
“Memang sejak kemarin sore arus mudik Nyepi yang menyebrang ke Jawa sudah mengalami peningkatan. Didominasi sepeda motor, diprediksi puncak arus mudik akan terjadi H-1 Nyepi,” terang Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Unit Pelabuhan Gilimanuk, Sugeng Purwono, Minggu (6/3/2016).
Kepala Unit Pelaksana Pelabuhan (UPP) Gilimanuk, I Nyoman Daelon Wirawan, mengharapkan agar nahkoda senantiasa waspada dan segera menginformasikan jika terjadi suatu kendala dan permasalahan saat pelayaran berlangsung. (dar)
