Kabarnusa.com –
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Bali Kadek “Lolak”
Arimbawa memastikan jika pembangunan jembatan Tukadaya di Kabupaten
Jembrana yang ambrol diterjang banjir akan dikerjakan tahun ini.
Paska
ambruknya jembatan Tukadaya, sempat menjadi buah bibir di kalangan
masyarakat dan pengguna jalan nasional Gilimanuk-Denpasar, lantaran
jembatan di Desa Tukadaya, Kecamatan Jembrana tak kunjung dibangun
kembali.
Sambil menunggu pembangunan jembatan tersebut, guna
memperlancar arus lalu lintas dari arah Gilimanuk menuju Denpasar maupun
sebaliknya, pihak terkait telah membangun dua jembatan darurat.
Jembatan darurat kanan kiri dibangun di sayap jembatan yang ambruk tersebut.
Jembatan darurat tersebut kapasitan muatnya mencapai 50 ton.
“Sudah
bias dipastikan pembangunan jembatan Tukadaya akan dilaksanakan pada
anggaran perubahan tahun 2016 ini,” terang Lolak, panggilan Kadek Arimbawa ditemui di Jembrana, Kamis (24/3/2016).
Anggaran yang digunakan menurut anggota DPD dua periode itu, menggunakan dana APBN murni.
“Sudah dianggarkan pada anggaran perubahan tahun ini, sekaligus pelaksanaan pembangunannya,” tegas dia.
Diakui Lolak, memang sempat ada wacana di awal, pembangunan jembatan tersebut akan menggunakan anggaran bencana alam.
“Namun muncul perubahan, pembangunannya menggunakan anggaran APBN murni,” imbuhnya.
Dengan demikian, pembangunan jembatan tersebut baru akan terlaksana setelah bulan Agustus 2016 mendatang.
Namun Lolak mengaku tidak mengetahui secara pasti berapa anggaran yang dipasang untuk pembangunan jembatan tersebut.(dar)