Lulusan Hukum, Jangan Hanya Jadi Advokat!

Ronald Lumbuun, seorang pejabat tinggi di Kementerian Hukum dan HAM, memberikan pandangan baru tentang pilihan karier bagi lulusan hukum. Dalam acara Days of Law Career, dia menegaskan menjadi ASN tidak kalah menarik dan menantang dibandingkan dengan menjadi advokat.

28 Januari 2025, 10:41 WIB

Jakarta – Meskipun profesi advokat kerap menjadi idaman lulusan hukum, Ronald Lumbuun, Kepala Biro Hukum Kemenkum, berpendapat bahwa karier sebagai ASN tidak kalah menjanjikan.

Ronald Lumbuun menyoroti adanya persepsi yang perlu diluruskan terkait pilihan karier bagi lulusan hukum.

Dalam forum diskusi Days of Law Career, Ronald Lumbuun, Kepala Biro Hukum Kemenkum, meluruskan persepsi umum yang menganggap profesi advokat sebagai satu-satunya pilihan menarik bagi lulusan hukum.

Ia menegaskan, karier sebagai ASN juga menawarkan tantangan dan peluang yang setara.

Dalam kesempatan itu, Ronald Lumbuun, mengajak para lulusan hukum untuk turut serta membangun bangsa dengan menjadi ASN, sebuah profesi yang tidak kalah menantang dan menjanjikan dibandingkan dengan profesi hukum lainnya.

Dia mengaku betul kultur anak (FH) UI, setelah lulus, pasti ingin menjadi lawyer.

Alumnus FHUI dari jenjang S1 hingga S3 itu mengatakan, ada banyak peluang karir yang bisa didapatkan di Kemenkum.

Tak hanya dalam jabatan struktural, namun juga fungsional. Baik itu Kemenkum sebagai instansi pembina, maupun sebagai instansi pengguna.

Terlebih saat ini Menteri Hukum sedang menggalakkan merit system , di mana semua peluang jabatan berdasarkan reward and punishment , bukan like or dislike .

“Peluang karir di Kemenkum ada banyak sekali. Ada beberapa formasi yang bisa dilihat, seperti misalnya bagi yang suka menjadi dosen bisa menjadi widyaiswara, ada juga analis hukum, penyuluh hukum, dan lainnya,” katanya.

Dalam kegiatan DoLC FHUI, Kemenkum berpartisipasi dengan membuka stand booth pameran yang berlangsung pada 24 s.d. 26 Januari 2025.

Ajang ini dimanfaatkan untuk mengenalkan Kemenkum kepada masyarakat, yang baru saja bertransformasi dari yang semula Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Melalui kesempatan ini, dibuka kesempatan seluas-luasnya bagi para pengunjung yang ingin melakukan konsultasi hukum, bertanya seputar Kemenkum, maupun bermain games dengan pertanyaan seputar hukum.

“Di DoLC, kita membuka stand juga, dimana kita bisa melakukan asistensi bagi teman-teman yang ingin melakukan konsultasi hukum, atau sekedar bertanya tentang Kemenkum, apa sih ruang lingkup pekerjaannya, seperti itu,” demikian Ronald Lumbuun.

DoLC merupakan acara tahunan yang menyediakan informasi eksklusif tentang peluang pendidikan, program magang, dan prospek pekerjaan dibidang hukum, bahkan perekrutan potensial bagi berbagai mitra, termasuk firma hukum, perusahaan, lembaga pemerintah, organisasi nirlaba, dan lembaga akademis. ***

Berita Lainnya

Terkini