![]() |
Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati |
Denpasar – Langkah Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI tak lain karena dorongan masyarakat dan tekadnya untuk bisa melakukan terbaik dalam menjembatani kepentingan pembangunan di Bali.
Sri Wigunawati memahami betul, bahwa Fungsi anggota DPD RI adalah menjadi perwakilan atau jembatan kepentingan pembangunan daerah yang diwakilinya. Fungsi anggota DPD RI Dapil Bali adalah mewakili Pemerintah Provinsi Bali, menjadi perpanjangan tangan Pemerintah Provinsi Bali.
Kata dia, sebagai senator harus selalu memahami fungsinya sebagai jembatan kepentingan Pemerintah Provinsi Bali ke Pemerintah Pusat. “Fungsi anggota DPD RI ini akan menjadi kewajiban saya jika kelak diberikan kepercayaan oleh masyarakat Bali,” katanya menegaskan dalam perbincangan, Sabtu (23/3/2019).
Seorang anggota DPD, harus mampu menjembatani, memperjuangkan aspirasi dan kepentingan Pemerintah Provinsi Bali yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. Menurutnya, selama ini, ada berbagai agenda perjuangan Pemerintah Provinsi Bali, aspirasi masyarakat Bali yang masih memerlukan energi pergerakan politik melalui DPD RI.
“Saya pastikan bahwa saya siap bahkan sangat siap untuk melanjutkan perjuangan untuk menggoalkan kepentingan Pemerintah Provinsi Bali dan aspirasi masyarakat Bali,” tegas Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bali itu.
Ia melihat, Pemerintah Provinsi Bali di bawah kepemimpinan Gubernur I Wayan Koster dan Wakil Gubernur Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, telah memberikan atensi serius terhadap pelestarian seni dan budaya Bali.
Perhatian serius juga diberikan terhadap upaya pemberdayaan desa adat, penguatan LPD sebagai soko guru ekonomi krama Bali dan berbagai program penguatan sumber daya Bali. Apresiasi selaknya diberikan atas atensi, kebijakan Pemerintah Provinsi Bali tersebut.
Dia melanjutkan, salah satu hal penting yang sedang diperjuangkan Gubernur Wayan Koster yakni bagaimana memperoleh anggaran pusat untuk desa adat atau desa pakraman.
“Kita harus kawal bersama apa yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani saat Simakrama dengan Bendesa Adat se- Bali, agar desa adat sebagai penyangga utama Bali dengan segala sumber dayanya sungguh akan mendapat suntikan anggaran dari APBN,” sambungnya.
Hal itu pula lah yang sedang diperjuangkan Gubernur Koster sejak menjabat enam bulan lalu. Sebagai salah satu calon Anggota DPD RI Dapil Bali Nomor 25, dia siap mengawal dan memperjuangkan aspirasi dan kepentingan Bali tersebut kelak jika dipercaya masyarakat Bali untuk duduk di DPD RI.
“Saya mohon doa dan restu masyarakat Bali untuk mendukung dan mencoblos saya Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati, Calon DPD RI Dapil Bali Nomor 25,” pinta perempuan yang populer dengan tagline Salam Slae itu. (rhm)