Melalui TMMD, Kodim Tuban Tingkatkan Infrastruktur Umum Bagi Petani

22 Maret 2019, 17:38 WIB

Tuban – Dansatgas TMMD Kodim 0811/Tuban, Letkol Inf Nur Wicahyanto menegaskan komitmennya untuk membantu petani dengan meningkatkan infrastruktur umum seperti pembangunan saluran pengairan.

“Saat ini sudah memasuki tahap 85%,” ujarnya terkait pembangunan drainase sepanjang 100 meter di sekitar area persawahan milik warga. Meski belum sepenuhnya terselsaikan, namun dirinya memastikan jika pengerjaan drainase tersebut, dipastikan segera rampung sebelum tanggal 27 Maret mendatang.

“Pihaknya berkomitmen kepada masyarakat, pembangunan ini (drainase) segera terselesaikan dan sesuai dengan juklak dan juknis yang sudah ditentukan,” tegasnya.

“Setiap perkembangan pembangunannya pun, kami laporkan ke pimpinan,” imbuhnya, Jumat 22 Maret 2019. Kini, setiap keluhan yang dirasakan oleh masyarakat yang tinggal di daerah terisolir, perlahan akhirnya mulai terhapus.

Keberadaan program TMMD ke-104 di Jawa Timur saat ini, dinilai mampu menjadi kunci utama guna menanggapi setiap keluhan yang dirasakan oleh warga yang tinggal di daerah minim insfrastruktur umum.

“Warga di tempat terisolir, identik berprofesi sebagai petani, sebelumnya, banyak keluhan, khususnya mengenai pengairan ke sawah para petani di Dusun Paleran, Kabupaten Jember,” ungkap Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V/Brawijaya, Kolonel Inf Singgih Pambudi Arinto secara terpisah.

Almameter Akademi Militer tahun 1997 itu menambahkan, keluhan sama dirasakan petani di Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Minimnya prasarana saluran pengairan ke sawah milik para petani di desa Brangkal, menjadi perhatian tersendiri oleh pihak Satgas TMMD Kodim 0811/Tuban.

“Apalagi, saat pas musim kemarau, petani mengaku sangat kesusahan mendapatkan pasokan air untuk sawahnya,” imbuhnya. Amir (49) salah satu petani di desa Brangkal, Kabupaten Tuban, mengatakan, berbagai keluhan dirasakan petani, ketika musim kemarau tiba.

“Warga harus menyewa pompa air milik tetangga di desa sebelah untuk menyedot air di bendungan. Itu saja airnya terbatas,” ucapnya. Amir mengungkapkan, kini petani di desanya, mulai lega ketika Satgas TMMD Kodim 0811/Tuban, mulai membangun drainase sepanjang 100 meter di sekitar area persawahan milik warga. (des)

Berita Lainnya

Terkini