Mengubah Wajah Pertanian Bali: PT DEWA Hadir dengan Terobosan Baru

Ketut Budisanta menjelaskan salah satu perwujudan nyata dari eksistensi PT DEWA adalah melalui pelibatan generasi muda sebagai sumber daya manusia yang kompeten di masa depan.

15 Maret 2025, 10:50 WIB

Badung – Dengan tujuan mendukung petani Bali dan mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan, PT Dharma Esa Wastu Agung (PT DEWA) resmi diluncurkan pada Jumat (14/3/2025) di Kuta, Badung.

Perusahaan Modal Asing ini akan fokus pada empat sektor bisnis strategis: pertanian, properti, kesehatan, dan pariwisata. Usai peresmian, manajemen PT DEWA mengabadikan momen tersebut dengan foto bersama di The Anvaya.

Mengingat pariwisata sebagai lokomotif utama perekonomian Bali dan budaya sebagai dasar daya tariknya, pertanian menjadi elemen budaya yang krusial untuk dijaga. PT Dharma Esa Wastu Agung (PT DEWA) berkomitmen untuk membangun fondasi ekonomi desa yang kuat sebagai pilar ekonomi nasional.

“Prinsip kami adalah kembali ke desa untuk bersama-sama membangun, dari, untuk, dan oleh desa. Sejalan dengan visi dan misi utama Presiden Prabowo Subianto untuk mensejahterakan rakyat Indonesia, kami berupaya mewujudkan hal tersebut,” ungkap I Ketut Budisanta, Presiden Direktur PT DEWA, dalam wawancara dengan media di The Anvaya, Kuta, pada Jumat, 14 Maret 2025.

I Ketut Budisanta menjelaskan bahwa salah satu perwujudan nyata dari eksistensi PT DEWA adalah melalui pelibatan generasi muda sebagai sumber daya manusia yang kompeten di masa depan.

Ia menekankan bahwa mengubah pola pikir generasi muda untuk tertarik pada sektor pertanian bukanlah hal yang mudah. Diperlukan inovasi teknologi pertanian yang menarik agar generasi muda melihatnya sebagai peluang yang menjanjikan.

Selain itu, PT DEWA memiliki misi untuk aktif berperan dalam membangun dan mengembangkan berbagai lini bisnis yang saling mendukung.

Upaya ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja yang berkualitas, di mana para tenaga kerja dipersiapkan melalui pelatihan dan pendampingan oleh tim yang ahli dan berpengalaman di bidangnya.

Investasi yang dilakukan PT DEWA melibatkan kemitraan dengan petani, peternak, dan nelayan, sesuai dengan visi perusahaan.

“Kami menawarkan kerjasama dengan sistem bagi hasil setelah usaha berhasil. Intinya, kami hadir untuk membantu petani,” jelas Ketut Budisanta.

PT DEWA berkomitmen untuk memberikan bantuan nyata, seperti pupuk, bibit, dan akses pemasaran.

“Selain itu, perusahaan akan memfasilitasi komunikasi dan akses petani melalui pemerintah daerah sebagai mitra,” pungkas Ketut Budisanta ***

Berita Lainnya

Terkini