Merayu Siswinya, Guru Agama Ini Ngaku Hilaf

5 Maret 2015, 06:06 WIB
ilustrasi (foto:istimewa)

Kabarnusa.com – Mengetahui rayuan gombalnya terekam handphone dan beredar luas di lingkungan sekolah, Ketut WS buru-buru meminta maaf.

Ditemui Rabu (4/3/2015), WS mengakui terus terang perbuatannya. Namun menurutnya, kalimat yang dilontarkannya kepada siswinya itu, hanya ucapan spontan dan itu sebuah kehilafan.

“Kalau mau melecehkan sejauh itu apalagi mau buka pakaiannya itu tidak benar. Saya sudah meminta maaf kepada orang tuanya dan juga pihak sekolah, dan sekarang masih dalam proses mediasi dan penyelesaian masalah,” jelasnya.

WS juga menjelaskan kalau saat itu dia hanya ingin membantu OA karena HP-nya disita saat swiping oleh dewan guru.

“Saat itu saya spontan saja mengucapkan hal itu, dan tidak terencana dan saya meminta maaf,” tandasnya.

Dari informasi dari pihak sekolah, masalah ini sudah ditindaklanjuti. Oknum guru tersebut telah diberikan sanksi. Bahkan dia juga dinonaktifkan sebagai waka kesiswaan. Inspektorat Jembrana dan
pengawas juga sudah turun ke sekolah guna menelusuri masalah ini.

Di sisi lain Ketua Komisi A DPRD Jembrana Made Sri Sutharmi mengatakan pihaknya sudah mendengar informasi tersebut. Pihaknya memang prihatin dunia pendidikan di Jembrana tercoreng dengan masalah tersebut.

“Kami berusaha sikapi masalah ini dan berkoordinasi dengan beberapa pihak,” jelasnya.(dar)

Berita Lainnya

Terkini