Moeldoko Ingin Pastikan Aspirasi Pemuda Harus sampai Istana

9 November 2021, 09:50 WIB
AVvXsEi0l0cj7g s6VqjbEV1MGOcPRW7iA3Cee2RwSpZr8UuYPP60kc9IGHmOsiXN3P5aqe DF68EQonWHNdTeKMg7pOQ Qhhx2JsrVMRsixtETgsMfiZ4bq9x1Hmu9oYW2iE2pUbQXmFpGDvOmMvOixE7 apreKQyNcsMsSqPSQms 89kOuryaIzaNGCD vwQ
Kepala Staf Kepresidenan RI Dr Moeldoko dalam diskusi bersama
sejumlah perwakilan organisasi kepemudaan /Dok.KSP

Jakarta – Aspirasi pemuda harus sampai ke istana agar bisa menghadirkan solusi bagi permasalahan yang belum diselesaikan oleh pemerintah.

Kepala Staf Kepresidenan RI Dr Moeldoko menegaskan dalam diskusi bersama sejumlah perwakilan organisasi kepemudaan, Senin 8 November 2021.
 
Menurut mantan Panglima TNI ini, jangan sampai ada gap antara pemuda dengan pemerintah.

“Jadi forum-forum seperti ini harus lebih sering digelar agar kami tahu apa yang menjadi pemikiran dan solusi dari pemuda,” kata Moeldoko.

Diskusi bertema “Pemuda Bicara Menyongsong Indonesia 2045” tersebut, Moeldoko mengajak pemuda untuk berkontribusi dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Menurutnya, sebagai ujung tombak agen perubahan, pemuda sudah saatnya terlibat secara aktif dalam pembangunan Indonesia.

Guna mencapai itu Presiden Joko Widoso sudah memberikan arahan kebijakan strategis,  yakni pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia, reformasi birokrasi, pembenahan regulasi, dan transformasi ekonomi.

Diskusi pemuda bicara menyongsong Indonesia 2045 diinisiasi oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyambut Hari Pahlawan 10 November.

Diskusi ini diikuti perwakilan organisasi kepemudaan, diantaranya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). (rhm)

Artikel Lainnya

Terkini