NasDem dan PSI Bentuk Fraksi Gabungan Imbangi Kekuatan PDIP di Denpasar

28 Juli 2019, 08:17 WIB
Pembentukan Fraksi Restorasi Solidaritas ini sekaligus guna menyongsong Pilkada Serentak 2020.

Denpasar – Partai NasDem dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tengah merancang pembentukan fraksi gabungan guna menjadi kekuatan penyeimbang di DPRD Kota Denpasar. Pembentukan fraksi ini sekaligus guna menyongsong Pilkada Serentak 2020 mendatang.

Beberapa kali pertemuan baik secara internal maupun antara keduanya saling bertemu hingga akhirnya tercapai kesepakatan. Kesepakatan ini diambil setelah kedua pimpinan dan pengurus partai bersama para Caleg terpilih dari masing-masing partai bertemu di Kingsman Restaurant, pada hari sabtu, 27 Juli 2019 malam.

Hadir dalam pertemuan diantaranya ; A.A Ngr. Gede Widiada (DPRD Kota Denpasar Partai NasDem), I Dewa Nyoman Budiasa (Ketua NasDem Kota Denpasar), Eka Wijaya Patriana (Ketua DPD PSI Kota Denpasar), Agus Wirajaya (Caleg PSI terpilih dapil denut), I Made Yogi Arya Dwi Putra (caleg partai NasDem terpilih partai NasDem dapil Densel), A.A. Bgs Wiranata, (sekretaris DPD nasdem kota denpasar), A.A. Pt. Sugiartha (bendahara dpd nasdem kota denpasar), I Kadek Eggy Segel (ketua DPC Partai NasDem Denpasar Utara).

Dalam pertemuan, Gede Widiada ditetapkan sebagai Ketua Fraksi gabungan partai Nasdem dan PSI di DPRD Kota Denpasar. Selain itu, disepakati nama fraksi gabungan yakni Restorasi Solidaritas, nama tersebut diambil dari cita-cita kedua partai.

Selain itu nama Restorasi Solidaritas juga memiliki makna dan harapan bahwa kedua partai pembaharuan ini ingin merestorasi solidaritas kebangsaan yang menurun akibat gerakan kelompok radikal, intoleransi, dan hoax yang terus terjadi.

Keputusan ini sudah disepakati kedua pimpinan partai, yang selanjutnya direncanakan untuk melakukan deklarasi bersama fraksi Restorasi Solidaritas dalam waktu dekat.

Dengan terbentuknya Fraksi Restorasi Solidaritas ini maka, fraksi Restorasi Solidaritas memiliki 5 kursi (3 kursi Nasdem & 2 kursi PSI) atau sekitar 11% dari total jumlah kursi di DPRD kota Denpasar.

“Kami harapkan, adanya fraksi gabungan ini, bisa menjadi kekuatan penyeimbang partai pemenang Pileg 2019 Kota Denpasar, serta melakukan check & balances terhadap regulasi serta kebijakan pemerintah kota denpasar, demi kepentingan serta kesejahteraan masyarakat melalui DPRD kota Denpasar,” tegas Widiada. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini