Badung – Partai NasDem memuji tradisi politik di Bali yang bisa menghargai perbedaan sehingga dinilai mirip dengan di Inggris dan Kanada di mana perbedaan politik pandangan tetap bisa melahirkan harmoni.
Ketua Koordinasi Bidang Kebijakan Publik & Isu Strategis DPP Partai NasDem 2019-2024 Suyoto menyampaikan itu saat membuka Rapat Koordinasi Wilayah DPW Partai NasDem Bali di Hotel Kartika Plaza, Kuta, Senin (13/12/2021).
Disampaikan Suyoto, Bali dengan akarnya yang sangat kuat, konsep Tri Hita Karana, tergambar dengan jelas bagaimana masyarakat atau manusia Bali sangat santun, harmoni antara alam, Tuhan, sesama manusia sangat terasa dan itu termanifestasikan dalam kerja-kerja politik.
Perkuat Struktur dan Soliditas NasDem Bali Targetkan Masuk Tiga Besar
Maka seperti dikatakan Ketua DPW Partai NasDem Bali, Yulie Laiskodat, bahwa kehadiran NasDem di Bali tidak untuk apa-apa. Gerakan restorasi, hanya cara NasDem untuk memperkuat kehadiran politik, betul-betul untuk senyum atau kebahagiaan masyarakat Bali.
Suyoto merasa, tradisi politik di Bali sunggu berbeda dengan tradisi politik di daerah lainnya di Tanah Air.
Jika di tempat lain, perbedaan partai politik, seolah-olah telah menjadi perbedaan ideologi. Sedangkan di Bali, semua bolah berbeda partai namun wisdom atau nilai-nilai yang dipegang sama yakni Tri Hita Karana. Dalam filosofi Tri Hita Karana ini adalah kesimbangan hubungan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam dan manusia dengan sesama manusia.
Turah Widiada: Surya Paloh Negawaran Besar yang Berani Menerima Kritik