Nih..Kejadian Lucu Saat Polsek Mendoyo Razia Hotel

kejadian lucu saat Operasi Yustisi Jembrana @2015

JEMBRANA – Saat jajaran Polsek Mendoyo, Jembrana, Bali menggelar operasi yustisi dengan menyasar sejumlah hotel dan penginapan mulai pukul 21.00 Wita hingga pukul 23.00 Wita, ada kejadian lucu dan menggelitik dari beberapa pasangan tak resmi yang terjaring operasi.

Saat belasan personil Polsek Mendoyo dipimpin Kanit Reskrim AKP Gusti Komang Muliadnyana memasuki lokasi sebuah hotel pesisir Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali ada satu pasang remaja yang tertangkap basah saat hendak masuk kamar hotel.

Polisi turun dari mobil hendak memeriksa semua kamar hotel, seorang laki-laki yang belakangan diketahui bernama I Ketut DS (30), asal Desa Nusa Sari, Kecamatan Melaya, Jembrana langsung keluar dari salah satu kamar hotel dan lari sekencang-kencangnya menghindari sergapan peugas.

Kemudian disusul seorang perempuan bertubuh langsing dan berkulit putih, belakangan diketahui bernama Ketut SA (21), asal Desa Berangbang, Kecamatan Negara, Jembrana keluar dari kamar hotel yang sama dan lari menghindari petugas.

Hanya saja, SA kalah cepat dengan petugas dan berhasil diamankan karena larinya terpincang-pincang. Dia pincang bukan karena kakinya yang memang pincang, tapu karena dia lari hanya mengunakan satu sisi sendal dengan tinggi di kaki kanannya, sementara kaki kirinya bertelanjang.

Bahkan SA kabur menghindari petugas dengan tidak lupa membawa satu kresek makanan yang diberikan kekasihnya itu. “Kenapa pakai sendal satu, terus sandal satunya dimana mbak?,” tanya salah seorang petugas yang berhasil mengamankan SA.

Mendapat pertanyaan dari petugas, SA pun gugup. Bahkan dengan badan gemetaran, Ketut SA menjawab pertanyaan petugas dengan ngalor ngidul. “Saya tidak tahu sandal saya tertinggal dimana. Saya takut, tadi saya langsung lari. Padahal tadi dua-duanya sendal sudah saya pakai,” ujarnya Kamis (21/5/15)

Setelah petugas berusaha bantu SA mencari sendal kirinya, akhirnya sendal tersebut berhasil ditemukan justru di kamar hotel lainnya yang dihuni oleh seorang pemuda tanpa indentitas asal Situbondo, Jawa Timur, sehingga petugas mencurigai pemuda tersebut adalah pasangannya.

”Itu bukan pacar saya pak! pacar saya ganteng, saya tidak kenal dia. Pacar saya tadi lari karena takut ada polisi,” terang wanita berparas manis yang mengaku bekerja di dealer motor ini. Namun saat SA diamankan di Polsek Mendoyo, tiba-tiba Ketut DS muncul di Mapolsek, mengaku sebagai pacarnya Ketut SA yang mengajaknya masuk kamar hotel.

”Saya pacarnya. tadi saya takut, makanya saya lari. Tadi saya sembunyi di balik pohon pisang, tapi saya digonggong ajing. Mana anjingnya banyak lagi,” tuturnya sambil cengar-cengir kepada petugas. (dar)