Nih..Manfaat Daun Kelor Timor bagi Kesehatan

29 Januari 2015, 00:00 WIB

Kabarnusa.com
Tanaman Kelor (Moringa Oleifera) yang banyak tumbuh di daratan Pulau
Timor, Nusa Tenggara Timur (NTT), diklaim memiliki kualitas terbaik
nomor dua di dunia  setelah Spanyol. Selain itu, daun kelor memiliki
segudang manfaat bagi kesehatan sehingga mulai banyak dilirik pengusaha
dan pembeli manca negara.

Menurut Dudi Krisnadi
pengusaha Kelor asal Jawa Barat kualitas kelor asal Timor yang dinilai
terbaik sehingga pembeli kelor asal Eropa, Australia, Arab Saudi, Korea
Selatan dan China saat ini sedang antre menunggu hasil panen kelor
Timor.

Kelor Timor unggul karena bisa ditanam di dalam
satu kebun yang memiliki hamparan luas), sedangkan di daerah lain di
Indonesia yang sudah dicoba, tapi tidak berhasil.

Kalau di tempat lain pertumbuhan kelor sangat lama. Bisa lebih dari satu tahun belum tumbuh bunga dan biji.

Sementara di Timor baru enam bulan sudah tumbuh biji dan itupun dipangkas daunnya sehingga  hai ini menjadi sangat luar biasa.

Secara teoritis kalau di daerah Afrika dan India, sembilan bulan baru tumbuh biji, tetapi tidak dipangkas daunnya.

Budidaya kelor yang memiliki nilai ekonomis tinggi, belum sepenuhnya direspons dengan baik oleh Pemerintah NTT.

Budidaya kelor, kata dia, hanya direspons oleh TNI AD dari Korem 161 Wirasakti Kupang.

Dudi berharap pemerintah bisa memberi perhatian serius terhadap tanaman kelor ini, sehingga bisa menyejahterakan masyarakat.

โ€œHarapan
saya kalau pemerintah daerah di NTT mau dengan cepat melakukan
perubahan untuk masyarakat khususnya petani kelor ini,” katanya kepada
wartawan belum lama ini.

Kegunaan dan manfaat daun
kelor, sangat beragam bahkan di beberapa negara disebut sebagai pohon
ajaib karena terbukti secara ilmiah merupakan sumber gizi berkhasiat
obat yang kandungannya di luar kebiasaan kandungan tanaman pada umumnya.

Daun
kelor mengandung vitamin A, C, B, kalsium, kalium, besi dan protein
dalam jumlah yang sangat tinggi yang mudah dicerna dan diasimilasi oleh
tubuh manusia.

Bahkan jumlahnya berlipat-lipat dari
sumber makanan yang selama ini digunakan sebagai sumber nutrizi untuk
perbaikan gizi di sejumlah negara,โ€ kata Dudi.

Disamping
itu  kelor juga mengandung 40 antioksidan dan 90 jenis nutrisi berupa
vitamin essensial, mineral, asam amino, anti penuaan dan anti inflamasi.

Kelor
juga mengandung 539 senyawa yang dikenal dalam pengobatan tradisional
di India dan Afrika serta telah digunakan dalam pengobatan tradisional
untuk mencegah lebih dari 300 penyakit.

Kelor  mulai
dari daun, biji, bunga, akar, kulit kayu dan polong dewasa memiliki
kegunaan masing-masing yakni untuk stimulan jantung, peredaran darah,
antitumor, antipiretik.

Juga, antiepilepsi,
antiinflamasi, antiulcer, antipasmodic,  diuretik, antihipertensi,
menurunkan kolesterol, antioksidan, antidiabetik, kegiatan
hepatoprotektifm antibakteri dan antijamur menanggulangi  kekurangan
gizi pada balita, ibu hamil dan ibu menyusui. (gek)

Berita Lainnya

Terkini

๐“๐ข๐ง๐ฃ๐š๐ฎ๐š๐ง ๐๐ฎ๐ฅ๐š๐ฎ ๐๐ž๐ซ๐›๐š๐ญ๐š๐ฌ๐š๐ง ๐€๐œ๐ž๐ก ๐๐š๐ง ๐’๐ฎ๐ฆ๐š๐ญ๐ž๐ซ๐š ๐”๐ญ๐š๐ซ๐š โ€œ๐๐ž๐ซ๐๐š๐ฌ๐š๐ซ๐ค๐š๐ง ๐Š๐š๐ฃ๐ข๐š๐ง ๐‡๐ข๐ฌ๐ญ๐จ๐ซ๐ข๐ฌ ๐๐š๐ง ๐๐ฎ๐๐š๐ฒ๐š”

๐“๐ข๐ง๐ฃ๐š๐ฎ๐š๐ง ๐๐ฎ๐ฅ๐š๐ฎ ๐๐ž๐ซ๐›๐š๐ญ๐š๐ฌ๐š๐ง ๐€๐œ๐ž๐ก ๐๐š๐ง ๐’๐ฎ๐ฆ๐š๐ญ๐ž๐ซ๐š ๐”๐ญ๐š๐ซ๐š โ€œ๐๐ž๐ซ๐๐š๐ฌ๐š๐ซ๐ค๐š๐ง ๐Š๐š๐ฃ๐ข๐š๐ง ๐‡๐ข๐ฌ๐ญ๐จ๐ซ๐ข๐ฌ ๐๐š๐ง ๐๐ฎ๐๐š๐ฒ๐š”

16 Juni 2025, 08:21 WIB