Brebes – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara resmi meluncurkan Bulan Literasi Keuangan (BLK) 2025 pada Kamis ini, sebuah inisiatif nasional yang dirancang untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat secara masif dan merata.
Peluncuran ini bertepatan dengan digelarnya edukasi keuangan bertajuk “Generasi Muda Melek Finansial, Wujudkan Masa Depan Sejahtera di Era Digital” di Auditorium Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS), Brebes.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Mohamad Hekal, Rektor UMUS, Roby Setiadi, serta Wakil Bupati Brebes, Wurja, dan pimpinan Industri Jasa Keuangan (IJK).
Lebih dari 500 mahasiswa UMUS hadir secara langsung, sementara 2.314 mahasiswa dari Universitas Panca Sakti dan lainnya mengikuti secara daring. Friderica Widyasari Dewi menegaskan pentingnya literasi keuangan bagi generasi muda, mengingat mereka adalah salah satu dari sepuluh segmen prioritas dalam program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN).
“Mahasiswa dan generasi muda adalah prioritas kami dalam edukasi dan literasi. Pelajari keuangan dengan baik, apapun jurusan kalian, karena itulah modal kesuksesan di masa depan,” kata Friderica.
BLK 2025 merupakan program baru OJK yang akan berlangsung dari Mei hingga Agustus 2025. Rangkaian program yang akan diusung meliputi Financial Literacy Series dan Financial Literacy Campaign, yang akan ditutup dengan Financial Literacy Award. Seluruh kegiatan BLK ini juga disiarkan langsung oleh Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) dan Kantor OJK di berbagai daerah.
Mohamad Hekal dari Komisi XI DPR RI mengapresiasi upaya OJK. Ia menyoroti potensi besar generasi muda untuk membentuk masa depan melalui pemahaman keuangan yang lebih baik di era digital
“Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan literasi keuangan adik-adik semua, sehingga kita bisa mengurangi kejadian-kejadian [negatif] ke depan dan kalian bisa bebas menikmati hidup dengan mengelola dana dan penghasilan dengan cerdas,” ujar Hekal.
Wakil Bupati Brebes, Wurja, juga menyampaikan dukungan penuhnya. Ia berharap literasi keuangan yang baik dapat memberdayakan generasi muda Brebes untuk mengelola keuangan pribadi serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Brebes yang stabil dan berkelanjutan. Senada, Rektor UMUS Roby Setiadi berharap mahasiswa memperoleh wawasan dan keterampilan baru dalam perencanaan keuangan, pengelolaan aset, dan pemanfaatan teknologi finansial secara cerdas.
Acara peluncuran ditutup dengan sesi Talkshow Keuangan bertajuk “Masa Depan Sejahtera dengan Perencanaan Keuangan”, yang menghadirkan narasumber Direktur Literasi dan Edukasi Keuangan OJK Cecep Setiawan, Regional CEO Regional Office 05 BNI I Gusti Nyoman Putra, dan Deputi Kepala Perwakilan BEI Jawa Tengah Akhmad Nuranyanto. ***
