![]() |
Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus memimpin Konsolidasi digelar dalam Rapat Kerja Cabang (Rakercab) secara virtual, di Aula Sekertariat DPC PDIP Karanganyar, Jumat (29/4/2021)/Kabarnusa |
Karanganyar – Menghadapi Pemilu 2024 Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDIP) Kabupaten Karanganyar memantapkan Konsolidasi internal
hingga tingkat bawah.
Konsolidasi digelar dalam Rapat Kerja Cabang (Rakercab) secara virtual, di
Aula Sekertariat DPC PDIP Karanganyar, Jumat (29/4/2021).
Konsolidasi ini ditujukan untuk memperkuat struktural partai besutan Megawati
Soekarnoputri menghadapi agenda politik 2024. Di Karangayar, Rakercab diikuti
17 Pimpinan Anak Cabang (PAC) SE Kabupaten Karanganyar.
Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo mengatakan dalam Konsolidasi ini
dihadiri oleh Ketua, Sekertaris, Bendahara PAC dipimpin langsung oleh DPC dan
dibuka secara virtual oleh Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto.
Pertemuan ditekankan seluruh struktural partai mulai dari DPC hingga anak
ranting harus memperkuat basis politik partai. Tujuannya agar seluruhnya
terstruktur dengan baik dan benar melalui upaya konsolidasi dan evaluasi
partai secara baik.
Kegiatan digelar seluruh Jawa Tengah setiap kabupaten isinya beda-beda untuk
memenangkan di 2024, nanti apa karena habis Rakercab ini akan digelar Rakerda
terus Rakernas.
“Kalau Rakercab di tingkat Kabupaten, mestinya menyerap aspirasi ditingkat
kecamatan,” papar Bagus Selo saat ditemui disela Rakercab, di Sekertariat DPC
PDIP, Sabtu (29/5/2021).
Dari Rakercab ini bisa diketahui apa aspirasi ditingkat Kecamatan. Termasuk
kader partai di legislatif maupun eksekutif untuk memenangkan PDIP di 2024
nanti apa.
“Nanti dari usulan itu akan disampaikan pada tingkat DPC. Nanti dari DPC akan
disampaikan pada DPD saat Rakerda nanti,” imbuhnya. Menurut Bagus Selo, target
utama partai di 2024 itu adalah Presiden dan Legislatif, dan yang kedua
Pilkada, yaitu Gubenur dan Bupati.
“PDIP harus menjadi partai pelopor, partai yang solid dengan lima disiplin
yakni disiplin ideologi, disiplin teori dan pemikiran, disiplin organisasi,
disiplin tindakan dan disiplin gerakan,” terangnya.
Dalam Rakercab itupun Bagus Selo mengingatkan seluruh kadernya untuk
mewaspadai kandang banteng kemasukan ‘Celeng’.
Celeng ungkapan yang ditujukan oleh Bagus Selo pada kader partai yang hanya
numpang mencari makan saja, sedangkan banteng sejati pasti akan selalu
membantu partai sepenuh hatinya.
“PDIP itu partai politik Samina Wa Athona. Dengan kata lain, seluruh kader
PDIP wajib untuk tegak lurus intruksi partai. banteng sejati pasti akan selalu
membantu partai sepenuh hatinya,” ujar Bagus Selo.
“Sedangkan kalau Celeng itu hanya numpang mencari makan saja, ini yang harus
diantisipasi agar seluruh kader benar-benar menjaga kandang agar tidak
kemasukan Celeng,” imbuhnya. (tyo)