Pemuda Pelayaran Babak Belur Dikeroyok Pengamen

10 Mei 2015, 00:00 WIB

Kabarnusa.com – Made Dewi Sumbang (26) Sakit hati dan dendam terhadap Deni faturrahman (22) yang telah memutuskan tali cinta dengan keponakannya sehingga kalap menghajar Deni hingga babak belur.

Alhasil diapun meringkuk dijeruji besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Informasi dihimpun, peristiwa terjadi Jumat (8/4/2015) malam di Lingkungan Asih Gang II, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali.

Saat itu Dewi Sumbang (pelaku), asal Lingkungan Asri Timur, Gang II, Kelurahan Gilimanuk yang sehari-harinya ngamen, bermaksud membeli nasi di warung bersama Agus Edi dan Bedi (21) dengan mengendarai sepeda motor.

Namun ditengah perjalanan, tepatnya di Lingkungan Asih Gang II, Gilimanuk mereka berpapasan dengan Deni faturrahman (korban), pemuda yang bekerja dipelayan asal Lingkungan Asri Barat, Gilimanuk.

Saat itu pelaku langsung meneriaki korban dengan kata-kata kotor, membuat korban yang saat itu juga mengendari sepeda motor tersinggung.

“Tidak terima diteriaki asu (anjing), korban langsung balik arah dan mengejar pelaku dan akhirnya bertemu di TKP,” terang Kanit Reskrim Polsek Kawasan Laut Gilimanuk Iptu Julkipli Ritonga,SH saat dikonfirmasi Sabtu (9/5/2015)

Saat bertemu itulah terjadi cekcok. Pelaku langsung memukul korban berulang2 pada wajah dan badannya.

Mengetahui hal tersebut, rekan pelaku yakni Agus Adi yang dikenal sebagai anak logam asal Lingkungan Arum Timur, Gang IV, Gilimanuk, juga ikut memukuli korban. Sementara Bedi hanya dia menonton kejadian tersebut.

“Beruntung tidak lama kemudian datang Ketua RT setempat bersama warga dan langsung memisahkan pengeroyokan tersebut,” ujar Julkipli.

Akibat kejadian tersebut menurut Julkipli, korban mengalami luka memar pada  lengan kanan dan memar pada punggung kiri dan bengkak pada bagian wajah.

Kedua pelaku kini telah diamankan di Mapolsek Kawasan Laut Gilimanuk dan dijerat dengan pasal 170 ayat (1) KUHP dengan ancman 5 tahun 6 bulan penjara. Sementara korban masih menjalani perawatan di Pukesmas Gilimanuk.(ded)

Berita Lainnya

Terkini