Penanganan Abrasi di Jembrana Lamban

27 September 2014, 08:12 WIB

KabarNusa.com – Warga mempertanyakan lambannya penanganan abrasi yang baru sebagian kecil dilakukan dari total abrasi sepanjang 14 kilo meter di pesisir selatan pantai di Kabupaten Jembrana, Bali.

Kadis Pekerjaan Umum (PU) Pemkab Jembrana IGP Mertadana  menyebutkan panjang pesisir pantai mencapai 76 kilometer.

“Pesisir pantai sepanjang 14 kilometer diantaranya tergerus abrasi,” katanya Jumat 26 September 2014.

Tercatat ada 21 titik abrasi di sepanjang pantai di Jembrana, mulai dari Kecamatan Pekutatan hingga Kecamatan Melaya.

Hingga tahun 2014, lewat bantuan pusat baru mampu menangani abrasi sepanjang 4 kilometer.

“Yang sudah ditangani adalah di pesisir pantai Candikusuma, Melaya dan pesisirpantai Pangyangan, Pekutatan yang merupakan daerah terparah terkena abrasi di kabupaten Jembrana,” sebut dia.

Tahun ini, penanganan akan dilakukan sepanjang 236 meter yang terdiri dari penanganan lanjutan di pantai Candikusuma sepanjang 136 dan di pesisir pantai Baluk Rening sepanjang 100 meter.

Sisanya belum bisa ditangani, lantaran terkendala dana.

Kendati begitu Pemkab Jembrana berupaya mencari sumber dana dengan mengajukan proposal bantuan ke pemerintah pusat.

” Kita sudah upayakan penanganan abrasi agar cepat dengan mengajukan proposal ke pemerintah pusat,” tutupnya. (dar)

Berita Lainnya

Terkini