KabarNusa.com –
Pengelolaan bank sampah hingga Kabupaten Tabanan hingga meraih juara
nasional menarik minat TP PKK Kalimantan Utara belajar tata cara
pengelolaan sampah.
Rombongan dipimpin Ketua Pokja IV PKK
Kalimanantan Utara Agus Swandi diterima Asisten I Sekda Tabanan Wayan
Yatnanadi didampingi Ketua DWP Tabanan Nyonya Wirna Ariwangsa.
Diketahui, Kalimantan Utara merupakan provinsi yang baru diresmikan dan menjandi provinsi ke 34 di Indonesia.
Ketua
Tim Kalimantan Utara Agus Swandi mengatakan, kedatangan mereka untuk
belajar mengelola sampah, khususnya bank sampah yang dimiliki Banjar
Tunggal Sari, Desa Dauh Peken.
Pengelolaan bank sampah yang
dibentuk sejak 27 Januari 2013 lalu dan diberi nama Bank Sampah Cahaya
Berlian Serasi, para anggotanya telah berhasil menyulap sampah plastic
menjadi barang yang bernilai ekonomis seperti tas, dompet, kalung dan
bunga.
“Kami ingin menimba ilmu Karena Tabanan berhasil
mengetoktularkan kepada masyarakat, bahwa keberadaan sampah tidak lagi
menjadi musibah namun telah berubah menjadi berkah,” ungkapnya.
Selain
itu, mereka mengunjungi gang bersih atau banjar hijau yang berlokasi
di Banjar Tunggal Sari. Karena gang bersih tersebut berhasil mengukir
prestasi di tingkat nasional.
Disebut banjar hijau, karena
disisi kiri kanan jalan tersebut ditanami berbagai jenis pohon dalam
pot. Dengan ditanami berbagai jenis tanaman, membuat jalan tersebut
begitu rimbun, teduh dan sejuk.
Asisten I Wayan Yatnanadi mengaku
bangga dengan kunjungan itu, Kata dia, pembentukan bank sampah dalam
memilah dan memilih sampah organic dan non organic, merupakan suatu
prestasi.
Itu telah sejalan dengan program pemerintah mewujudkan Tabanan yang sejahtera, aman dan berprestasi (Serasi).
Tidak
hanya berhasil dalam memilah sampah organic dan non organic, PKK di
Tabanan juga berhasil meraih penghargaan pakarti madya III lomba HATINYA
(Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman) PKK tingkat nasional,diwakili
Desa Gadung Sari, Kecamatan Selemadeg Timur, serta juara I tingkat
nasional dalam lomba cipta menu. (gus)