Pengembangan UMKM Hijau: BI Bali Beri Pendampingan Inovasi

Pendampingan berjalan interaktif, dimulai UMKM memaparkan proses pembuatan produk hijau mereka, kemudian dilanjutkan dengan kurator memberikan umpan balik konstruktif untuk pengembangan produk yang berkelanjutan.

20 Maret 2025, 23:14 WIB

Denpasar – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali memberikan pendampingan khusus pada 17 Maret 2025 kepada 5 UMKM Hijau yang berhasil menjuarai lomba inovasi hijau 2024.

Para pemenang ini menunjukkan beragam inovasi luar biasa, dari mengolah limbah plastik hingga menciptakan produk bernilai tambah dengan pewarna alam dan konsep zero waste, bahkan ada yang memberdayakan komunitas wanita difabel.

Kegiatan ini merupakan wujud dukungan Bank Indonesia terhadap pengembangan UMKM Hijau yang menjadi fokus pemerintah dan dunia.

Acara dihadiri Kepala dan Deputi Kepala Perwakilan BI Bali, serta kurator nasional Wignyo Rahadi. Pendampingan meliputi pemaparan proses produk hijau oleh UMKM dan umpan balik dari kurator untuk meningkatkan daya jual produk.

Dalam kesempatan tersebut, hadir para tokoh penting, termasuk pimpinan Bank Indonesia Bali dan kurator nasional Wignyo Rahadi.

Proses pendampingan berjalan interaktif, dimulai dengan UMKM memaparkan proses pembuatan produk hijau mereka, kemudian dilanjutkan dengan kurator memberikan umpan balik konstruktif untuk pengembangan produk yang berkelanjutan.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Erwin Soeriadimadja, menyampaikan ucapan selamat kepada lima UMKM yang berhasil meraih penghargaan dalam lomba inovasi hijau.

Erwin Soeriadimadja berharap kegiatan ini akan mendorong peningkatan kualitas dan daya saing UMKM di tingkat nasional. Langkah ini juga mendukung program prioritas kelima Asta Cita Pemerintah, yang fokus pada pengembangan ekosistem ekonomi hijau.

Butet Linda H. Panjaitan, selaku Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, menyampaikan harapannya bahwa melalui kegiatan ini, UMKM dapat menghasilkan produk berbasis hijau yang berkelanjutan dan memiliki daya saing yang kuat, baik di pasar nasional maupun internasional.

Ia juga menambahkan bahwa UMKM yang berhasil lolos dalam lomba inovasi hijau memiliki potensi untuk diikutsertakan dalam acara-acara unggulan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, antara lain Bali Jagadhita. ***

Berita Lainnya

Terkini