![]() |
Ketua Pertina Denpasar Made Muliawan Arya bersama kedua petinju yang mengikuti seleksi Pelatnas Asian Games |
DENPASAR– Dua petinju andalan Denpasar Gregorius Gheda Dende dan Jekri Riwu dilepas oleh Ketua Umum Pertina Denpasar Made Muliawan Arya untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) Pelantas Asian Games 2018 di Jakarta.
Pelepasan dilangsungkan di kediaman De Gadjah, sapaan Mulyawan Arya di Jalan Akasia, Denpasar Senin (2/4/2018) malam dihadiri puluhan atlet, pelatih dan pengurus Pertina Denpasar.
Nantinya Gregorius akan tampil di kelas Welter Ringan 64 kg sedangkan Jekri Riwu bermain di kelas Ringan 60 kg.
Menandai pelepasan, De Gadjah memberikan dukungan moral dan finansial bagi kedua petinju yang diharapkan bisa mengukir prestasi di ajang bergengsi Asian Games.
“Tolong jaga kedisiplinan terutama Jekri, di sini Bali berbeda dengan di Pelatnas, Kalau di Bali karena dalam suasana persaudarana masih bisa menolong, di TC Pelatnas, harus disiplin mengikuti pelatih,” kata De Gadjah memberikan wejangan.
Pihaknya berharap kedua atlet Tinju itu tidak mengecewakan kepercayaan yang diberikan baik dari pengurus, keluarga agar serius menjalani TC Pelatnas. Kesempatan mengikuti seleksi tersebut harus dimanfaatkan secara baik dengan berlatih, disiplin sehingga bisa mengukir prestasi membanggakan.
Demikian juga, De Gadjah meminta Gregorius agar jangan berbangga dulu meski telah masuk dalam Pelatnas namun tetap harus berlatih keras, mengikuti arahan pelatih. Dengan begitu nantinya bisa berprestasi yang akan membanggakan diri keluarga, Pertina Denpasar dan mengharumkan Bali umumnya.
De Gadjah menegaskan kembali, dukungan penuh pengurus Pertina Denpasar dalam mendorong atlet-atletnya untuk mengukir prestasi di panggung nasional dan internasional. Demikian juga support dari Pertina Bali yang menanggung tiket mereka, juga perlu diapresiasi
“Kami total mensupport seperti Valen kemarin kita support ke lokasi, sekarang ini kita silaturahmi kumpul bareng, bisa saling memberikan nasehat wejangan agar mereka bisa lebih berprestasi dan disiplin di sana,” tandas Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar.
Untuk kedua petinju Denpasar itu, pihaknya meyakini tetap memiliki peluang besar bisa terpilih masuk atlet Asian Games.
Sementara, baik Gregorius maupun Jekri mengaku siap bertolak ke Pelatnas guna bergabung dengan atlet tinju lainnya dengan persiapan matang baik latihan fisik dan teknik.
“Persiapan kami di Denpasar sudah biasa latihan, nanti mungkin tinggal latihan yang lebih banyak di Pelatnas, di sana mungkin porsi latihannya lebih banyak dan lebih berat sedikit,” tutur Gregorius.
Gregorius Gheda Dende mengatakan untuk menjalani latihan di Pelatnas dirinya mendapat dukungan penuh dari sang istri dan anaknya.
Diketahui, sederet prestasi ditorehkan Gregorius sdiantaranya medali perunggu Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016, medali emas Kejuaraan Nasional Sarung Tinju Emas (STE) 2017, medali emas Gubernur Cup NTB, medali perunggu Kejurnas Bangka Balitung, serta medali emas Kejuaraan Tinju Amatir Piala Kapolda Metro Jaya yang digelar pada akhir Januari lalu. (rhm)