Tabanan – Hingga saat ini curah hujan masih cukup tinggi di wilayah Tabanan dan sekitarnya. Gangguan yang terjadi akibat permasalahan jaringan hingga tersumbatnya intake di sejumlah Instalasi Pengolahan Air (IPA) milik Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Kabupaten Tabanan menjadi persoalan rawan yang dihadapi Perumda TAB. Kendati. demikian Perumda TAB Tabanan senantiasa berupaya meningkatkan pelayanan kepada para pelanggan dengan memastikan jaringan pipa transmisi dan distribusi yang ada dalam kondisi baik sehingga air tetap mengalir lancar
Kepala Bagian Hubungan Langganan Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Tabanan, I Made Sudiana, didampingi Kasubag Humas Perumda TAB, I Wayan Agus Suanjaya, mengemukakan hal itu saat menggelar jumpa pers, Rabu (9/11/2022)
Menurut Made Sudiana, kontrol terhadap gangguan pun terus dilakukan secara berkelanjutan sehingga dapat langsung ditangani ketika gangguan dialami. Maka dari itu pelanggan selalu diimbau untuk menampung air saat air mengalir guna mengantisipasi terjadinya gangguan yang bisa dialami sewaktu-waktu.” Meski ada gangguan, kami akan selalu berupaya agar air bisa tetap mengalir dengan cara sesegera mungkin memperbaiki gangguan yang ada,” katanya.
Baca juga : Topang Ekonomi Biru, KKP Dorong Penyediaan Benih dan Induk Ikan Unggul
Disebutkan, saat pertengahan Oktober lalu terjadi banyak gangguan akibat cuaca curah hujan yang tinggi mengakibatkan banjir dan tanah longsor yang membuat terjadinya gangguan distribusi air karena pipa distribusi putus, pompa macet dan gangguan lainnya. “Dalam keadaan seperti itu kami kerahkan semua sumber daya yang ada agar distribusi air tidak sampai lama terganggu. Di antaranya dengan cara pengaturan pergiliran air ke pelanggan untuk sementara waktu,” katanya.
Kasubag Humas Agus Suanjaya menambahkan, saat ini Perumda TAB Tabanan telah memiliki aplikasi SimpelTAB yang bisa didownload melalui HP Android di Play Store. Untuk dapat masuk ke menu utama diperlukan Nomor SBG (ID Pelangga) serta pelanggan harus melakukan scan QR yang ada pada water meter air masing-masing pelanggan. Apabila telah berhasil login, maka pelanggan akan disuguhkan dengan sejumlah menu. “Mulai dari cek tagihan, menyampaikan keluhan, hingga baca meter mandiri. Cek tagihan dapat dilakukan melalui aplikasi SimpelTAB,” katanya..
Selain itu, penyampaian keluhan dapat juga dilakukan oleh para pelanggan dengan mengisi deskripsi pada kolom yang ada disertai foto. Kemudian untuk fitur baca meter mandiri, dapat digunakan oleh pelanggan untuk mengunggah foto angka di meteran. Terutama bagi pelanggan yang rumahnya terkunci sehingga petugas baca meter tidak bisa melakukan pembacaan water meter. Dengan menggunggah foto angka di meteran secara mandiri diharapkan dapat meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, diantaranya watermeter rusak hingga lonjakan tagihan.
Baca juga : Politeknik Negeri Bali Gelar PKM Bantu Penerangan di Makam Muslim Tabanan
Diungkapkan juga, untuk pembayaran tagihan rekening bulanan saat ini juga sudah bisa dilakukan secara online via ATM, M-Banking, dan Internet Banking Bank BPD Bali, agen-agen Arindo, Griya Bayar Bank BTN, transfer antar bank (untuk yang tidak memiliki rek. BPD Bali), serta via Alfamart dan Indomaret (dengan nama Perumda TAB). ” Saat ini layanan Perumda TAB sudah semakin luas yang dibuktikan dengan terus bertambahnya jumlah Sambungan Rumah (SR) setiap bulannya. Kini, per Oktober 2022 pelanggan Perumda TAB telah mencapai 60.797 SR. Dengan target SR di tahun 2022 sebanyak 1.300 SR,” pungkasnya.