Pesan Ketua PD IPHI Tabanan Kepada Jemaah Haji sebagai Anggota Baru

Tabanan – Ketua Pengurus Daerah (PD) Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Tabanan Drs. Haji Warso S.Pd bersama jajarannya menyambut kedatangan jemaah haji Kabupaten Tabanan di Masjid Agung Al Muhajidin Tabanan, Sabtu (13/7/2024) pagi

Jemaah haji Kabupaten Tabanan yang baru datang dari Tanah Suci tersebut selanjutnya diserahterimakan Kemenag Tabanan kepada IPHI Kabupaten Tabanan. Plt.Kepala Kantor Kemenag Tabanan I Gusti Ngurah Agung Wardhita, SH diwakili Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Tabanan H.M.Kodri dalam sambutannya mengucapkan rasa terimakasihnya kepada PD IPHI Tabanan dan semua pihak yang telah membantu penyelenggaraan ibadah haji jemaah calon haji dari Tabanan mulai persiapan, berangkat ke Tanah Suci hingga kembali ke tanah air.

“Jumlah jemaah haji dari Kabupaten Tabanan tahun ini ada 36 orang yang terdiri dari 18 orang laki-laki dan 18 orang perempuan. Semuanya pulang dengan selamat dari Tanah Suci dan kami serahkan kepada PD IPHI sebagai organisasi haji di Kabupaten Tabanan,” katanya.

Baca juga : Bupati Sanjaya Hadiri Penyampaian Hasil Pemeriksaan Keuangan Negara dan Seminar Nasional BPK-RI di JCC

Sebelumnya, perwakilan jemaah Haji Kabupaten Tabanan H. Joko Fajar, S.Pd.I dalam sambutannya menyatakan rasa syukurnya karena telah pulang kembali di Kabupaten Tabanan dengan selamat.

”Kami berangkat ibadah haji dan dilepas oleh Bapak Bupati Tabanan di Kantor Bupati tanggal 28 Mei 2024 dan kembali pulang disambut di sini di Masjid Agung Al Muhajidin hari ini tanggal 13 Juli 2024,” katanya sambil menyampaikan terimakasihnya kepada semua pihak, khususnya pemerintah yang telah melaksanakan penyelenggaraan ibadah haji dengan baik.

Menurut H. Joko Fajar, pemerintah sudah luar biasa dalam memfasilitasi Haji. Pelayanannya di Tanah suci sangat baik sehingga jemaah bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik dan lancar.

Pengurus Periode 2024-2028 Dilantik, AMSI Bali Ingin Wujudkan Ekosistem Digital Tumbuh Sehat dan Konten Berkualitas

” Kami dilayani pemerintah dengan sangat baik. Untuk itu kembali saya sampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga,” katanya singkat

Ketua PD IPHI Kabupaten Tabanan Drs. Haji Warso, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datangnya kepada para jemaah haji dan ucapan terima kasih kepada Kemenag Tabanan.

Khususnya, Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) yang telah melaksanakan tugasnya dalam penyelenggaraan ibadah haji sehingga jemaah calon haji dari Tabanan dapat melaksankan ibadah haji dengan lancar dan pulang dalam keadaan selamat.

“Selamat datang kepada para jemaah haji dari Kabupaten Tabanan. Selamat bergabung dengan PD IPHI Tabanan sebagai anggota baru. Terima kasih juga kami sampaikan kepada Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Tabanan yang telah menyelenggarakan ibadah Haji dengan baik,” katanya

Baca juga : Festival HAM 2024 Gelaran Terakhir Pemerintahan Presiden Joko Widodo

Pada kesempatan tersebut Ketua PD IPHI Tabanan menjelaskan keberadaan organisasi IPHI serta visi dan misinya. IPHI merupakan organisasi kebajikan yang bersifat independen berakidah Islam dan berazazkan Pancasila. IPHI merupakan wadah berhimpunnya para alumni haji dari seluruh wilayah Indonesia yang bersifat permanen dan terorganisasi.

“Visi IPHI adalah meningkatnya implementasi haji mabrur di tengah-tengah masyarakat sehingga tercapai kondisi umat dan bangsa yang sejahtera lahir dan batin. Sedangkan misi IPHI adalah Memberdayakan para haji dalam melestarikan kemabruran hajinya menjadi teladan, panutan dan pilar peningkatan kualitas umat dan bangsa Indonesia,” jelasnya

Ketua PD IPHI Tabanan juga mengajak para jamaah haji yang baru bergabung sebagai anggota PD IPHI Tabanan untuk bekerjasama bergotong-royong di IPHI untuk mempraktekkan nilai-nilai haji di masyarakat sekaligus untuk menjaga kemabruran haji.

Relawan Al Muhajirin Tabanan Bagikan Sembako Jelang Ramadhan

“Di dalam wadah IPHI, marilah kita bersama-sama mewujudkan ciri-ciri haji mabrur dalam praktek nyata di masyarakat,” ajaknya.

Disebutkan, haji mabrur menjalani hidupnya bukan untuk mencari kedudukan di dunia, tapi untuk bekal pada kehidupan yang sebenarnya yaitu di kampung akherat, sehingga harus mengumpulkan banyak bekal dengan selalu berbuat baik di masyarakat dalam bingkai ibadah mencari ridho Allah.***