Yogyakarta – Wamenpar Ni Luh Puspa berencana menemui Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X, untuk membahas rencana penutupan sementara Plengkung Gading oleh Pemda DIY.
Namun, GKR Mangkubumi, Penghageng Kawedanan Hageng Datu Dana Suyasa Keraton Yogyakarta, mengaku belum mengetahui adanya ajakan diskusi tersebut.
“Soal ini malahan saya enggak tahu mbak,” ujarnya singkat seusai acara Selametan dan Diskusi “Mengarustamakan Pembangunan Sanitasi” di SMA 1 Teladan Kota Yogyakarta baru-baru ini.
Putri sulung Raja Keraton Yogyakarta, GKR Mangkubumi, menyatakan bahwa Keraton terbuka untuk berdiskusi dengan siapa pun terkait rencana penutupan Plengkung Gading.
“Ya, kami terbuka saja bagi siapa saja yang mau diskusi, termasuk untuk itu,” ujarnya.
Mengenai progres revitalisasi Plengkung Gading, GKR Mangkubumi mengungkapkan bahwa prosesnya masih dalam tahap rapat pertama.
Menanggapi pertanyaan terkait rencana penutupan Plengkung Gading, Ni Luh Puspa menyampaikan bahwa setiap kebijakan yang dikeluarkan tentunya telah melalui proses kajian yang komprehensif. Kendati demikian, Kementerian Pariwisata tetap akan mengupayakan dialog dengan pihak Keraton Yogyakarta.
“Saya berkeyakinan bahwa setiap keputusan yang diambil pasti didasari oleh kajian dan pertimbangan yang matang. Kita akan lihat nanti bagaimana kelanjutannya,” demikian pernyataan Ni Luh Puspa. ***