Aan Riswanto, salah satu pebalap yang akan tampil di IATC 2022 dalam Meet & Greet bersama Marc Marquez dan Pol Espargaro menyampaikan kesempatan membalap satu sirkuit bersama pebalap dunia tentu menjadi kesempatan langka untuk para rider belia binaan AHM.
Dia senang mendapat kesempatan membalap di satu ajang balap bersama para pebalap dunia. Tapi yang paling penting, saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini.
“Saya siap mengambil pembelajaran positif agar bisa meraih mimpi menjadi pebalap seperti mereka (Pol dan Marc),” ucap Aan, yang tahun ini menginjak usia 16 tahun.
MotoGP Mandalika, Kapal Pinisi dan Pelni Dijadikan Hotel Terapung Penuhi Kebutuhan Hunian
Keempat pembalap ATC dari Indonesia yang merupakan lulusan Astra Honda Racing School ini, siap mengambil banyak pelajaran di setiap race IATC 2022. Pengetahuan balap pada AHRS dan pengalaman di lintasan, akan terus dikembangkan.
”Terutama strategi handling motor prototipe. Semua akan saya serap untuk mengembangkan kemampuan terbaik,” sahut Reykat.
Tampil di depan publik sendiri menjadi tantangan cukup berat. Namun, mereka punya tekad kuat menaklukkan semua tantangan tersebut, seperti yang dikatakan Veda Ega Pratama, peraih podium ketiga race kedua seri pertama IATC di Qatar.
Komunitas Honda Ngabuburit Hingga Nobar MotoGP di Astra Motor Teuku Umar