![]() |
Najwa Shihab (foto/net) |
Kabarnusa.com – Profesi presenter cukup strategis dalam turut mengkampanyekan gerakan mencintai Indonesia dengan menggali potensi sumber daya alam, budaya dan sumber daya manusia di Tanah Air.
Bagaimana peran penting dunia presenter itu bisa dilihat dari sosok dua presenter tv ternama di Indonesia, Najwa Shihab dan Aiman Witjaksono.
Keduanya berbagi ilmu dan pengalaman tentang “Menjadi Presenter” di hadapan 300 mahasiswa pada Talkshow di Festival Media yang digelar Aliansi Jurnalis Independen (AJI) bertempat di Ball Room Yustinus Lantai 15, Unika Atma Jaya, Jakarta Minggu (15/11/2015).
Acara yang juga merupakan bagian dari kampanye gerakan #ManaIndonesiamu Teh Javana, mendapat antusisme peserta dalam rangkaian Festival Media Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia.
Selain itu, kampanye bertujuan menggali potensi sumber daya alam, warisan budaya, dan juga potensi sumber daya manusia yang ada di Indonesia, untuk memupuk kecintaan generasi muda terhadap Indonesia.
Talkshow banyak mengupas seputar dunia presenter. Termasuk bagaimana strategi menjadi seorang presenter handal yang membanggakan Bangsa Indonesia, sejalan dengan Kampanye #ManaIndonesiamu.
“Banyak potensi Indonesia yang sudah mendunia seperti pemandangan alam, warisan budaya, wisata kuliner, ilmu pengetahuan sampai potensi sumber daya manusia Indonesia, “ ungkap Aristo Kristandyo Group Head of Marketing Communications Wings Food yang menjadi salah satu pembicara talkshow.
Kata dia, sebagai bangsa Indonesia, patutlah berbangga dan mengenal semua potensi karunia Tuhan yang tak ternilai itu
“Kalangan jurnalis dan presenter adalah salah satu profesi yang patut dibanggakan karena bisa menjadi inspirasi khususnya kalangan muda Indonesia,” tegas dia.
Tidak hanya itu, presenter, memiliki peran penting dalam membentuk citra pada sebuah program televisi maupun radio.
Dengan keunikan serta kepiawaian presenter dalam menyampaikan informasi akan berdampak dalam menarik perhatian audiensnya.
Tentunya, dengan cara yang unik dan menarik, pesan-pesan atau informasi yang disampaikan dari seorang presenter kepada audiens akan mudah dipahami,” tandasnya. (rhm)