Jakarta– Presiden Joko Widodo atau Jokowi mewajibkan investor yang akan berinvestasi membangun industri di Indonesia untuk menggandeng pengusaha lokal.
Menurutnya, dalam bidang hilirisasi industri, pemerintah terbuka bagi investor yang akan menanamkan modalnya di Tanah Air.
Hal ditekankan Kepala Negara pada pembukaan Investor Daily Summit 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Selasa, (11/10/2022).
Presiden Jokowi mengingatkan, industri tersebut nantinya juga dapat menggandeng pengusaha lokal.
Dalam pelbagai kesempatan mantan Wali Kota Solo itu selalu menyampaikan investasi terbuka tetapi kalau masuk ke sebuah daerah harus bekerja sama dengan pengusaha lokal.
“Baik (investor) yang dari Jakarta maupun yang asing bekerja sama dengan pengusaha lokal, diajak mereka,” tegas dia.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi kembali menegaskan bahwa hilirisasi menjadi salah satu kunci Indonesia untuk melompat maju ke depan.
Hal tersebut dikarenakan pajak, bea ekspor, royalti, hingga penerimaan negara bukan pajak (PNBP) akan masuk ke dalam negeri.
Dia menuturkan, setelah ke lapangan, kemudian menghitung berapa pendapatan negara yang dihasilkan dari Freeport. Sebelumnya, negara mendapat dividen 9 persen, karena memang saham dimiliki hanya 9 persen.
Kemudian, setelah diambil alih 51 persen, Indonesia mendapat pajak, dividen, royalti, bea ekspor, penerimaan negara bukan pajak.
“Saya suruh hitung berapa jumlahnya, 70 persen dari pendapatan yang ada di Freeport. Artinya, negara betul-betul dapat,” katanya menambahkan. ***