Pada kesempatan itu, dingatkan Adi Dharma, masyarakat agar berhati-hati terhadap berbagai bentuk penipuan aktivitas ilegal berkedok investasi, pinjol ilegal, dan kejahatan digital Soceng (Social Engineering) yang tengah marak di masyarakat.
Edukasi Keuangan Jembrana merupakan bagian dari Program TPAKD Jembrana 2024 dalam rangkaian Roadshow Sertifikasi Halal Tahun 2024 bersinergi dengan Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia.
Roadshow Sertifikasi Halal 2024 ini merupakan yang pertama di Bali dan kelima di Indonesia dari rencana 15 roadshow di Indonesia.
GEBER PK, OJK Bali dan Bank Indonesia Tingkatkan Indeks Keberdayaan Konsumen dalam Bertransaksi
Sementara Bupati Jembrana, I Nengah Tamba menyampaikan Kabupaten Jembrana menjadi yang Kabupaten pertama di Bali yang mendapatkan sertifikat halal 1000 usaha mikro.
“Sertifikat halal ini sebagai acuan untuk pelaku usaha mikro bisa menembus pasar global,” tambah I Nengah Tamba.
Melalui sinergi dan kolaborasi semua pihak dalam TPAKD di masing-masing daerah diharapkan dapat meningkatkan literasi dan inklusi keuangan khususnya bagi pelaku UMKM yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Bali.
BALIGIVATION 2024, BI Bali Terus Mendorong Akselerasi Ekosistem Ekonomi Keuangan Digital
Turut hadir dalam acara tersebut Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM RI serta Bupati Jembrana.
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementrian Koperasi dan UKM RI, Yulius mengapresiasi kolaborasi berbagai pihak antara OJK, Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperaso dan UKM serta Pemerintah Kabupaten Jembrana.
Selain melakukan edukasi, OJK Bali juga membuka layanan SLIK Walk-in. Acara tersebut dihadiri oleh 1000 peserta penggiat UMKM. ***