Promosikan Ekonomi Kreatif, Telkomsel Semarakan Denpasar Festival ke-15

Denpasar Festival yang memasuki tahun ke-15 yang digelar di kawasan Catur Muka Denpasar, Bali turut didukung Telkomsel untuk menmpromosikan ekonomi kreatif.

26 Desember 2022, 08:00 WIB

DenpasarTelkomsel turut mendukung gelarab Denpasar Festival yang memasuki tahun ke-15 yang digelar di kawasan Catur Muka Denpasar, Bali selama lima hari mulai Rabu (21/12/2022) hingga Minggu (25/12/2022).

Dikemas dengan beberapa segmen utama, Denfest disemarakkan dengan Inagurasi pembukaan, Pementasan seni dan budaya, Pagelaran musik, Film, Fashion Show, Creative Talkshow dan Stand UMKM.

Sebanyak 161 UMKM, 1049 Seniman, dan 622 musisi akan terlibat pada Denfest ke-15 yang tersebar di beberapa titik yakni Kawasan Catur Muka, Wantilan Inna Heritage Bali Hotel, Panggung Gajah Mada, Pelataran Pasar Badung dan Lapangan Puputan Badung.

Hadirkan Posko Siaga Natal dan Tahun Baru di Destinasi Wisata, Telkomsel Dekatkan Pelanhggan

Telkomsel akan terus terbuka untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak. Kami mendukung distribusi beragam layanan dan produk seni, budaya dan teknologi, serta kewirausahaan Denpasar di pentas nasional dan internasional,” ungkap Manager Branch Denpasar, Arief Maulana.

Adanya Denpasar Festival dapat memperkenalkan dan mempromosikan kekayaan sektor ekonomi kreatif Indonesia sehingga dapat menggerakkan perekonomian Indonesia, khususnya ekonomi kreatif di Bali.

Guna kenyamanan dalam berkomunikasi, Telkomsel menyiapkan booth pelayanan dengan berbagai produk unggulan Telkomsel.

Telkomsel Perkuat Ekosistem esports dan Pertumbuhan Industri Game di Indonesia

Pelanggan dapat menikmati promo menarik mulai dari penjualan kartu perdana, isi ulang, paket digital, penjualan Orbit, sampai dengan promo tukar poin. Menariknya pelanggan juga bisa mendapatkan gratis Es Krim dengan cukup melakukan pembelanjaan pulsa senilai 20 Ribu Rupiah atau bisa dengan menukarkan 5 POIN Telkomsel.

Pihaknya berharap Denpasar festival dapat terus menjadi teladan festival kreatif di Bali, dan juga sebagai wadah berinteraksinya berbagai pihak.

“Sehingga dapat menjadi ajang untuk meningkatkan industri kreatif di Bali “ tutup Arief. ***

Artikel Lainnya

Terkini