Ramah Lingkungan, Tiga Sekolah di Bali Sabet Penghargaan Adiwiyata

17 Desember 2015, 08:25 WIB

Kabarnusa.com – Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional 2015 diberikan kepada tiga sekolah di Kabupaten Tabanan Bali yakni SD Negeri 5 Kediri, SMP Negeri 1 Pupuan, dan SMA Negeri 1 Penebel.

Penghargaan di bidang lingkungan hidup itu diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Auditorium Manggala Wanabakti, Jakarta. Pemberian penghargaan itu berbarengan dengan Sarasehan Adiwiyata Nasional 2015.

Keberhasilan tiga sekolah tersebut terungkap dalam audiensi yang berlangsung di ruang Penjabat Bupati Tabanan I Wayan Sugiada, Rabu (16/12/2015).

Asisten II Setda Kabupaten Tabanan I Wayan Miarsana, Kepala Badan Lingkungan Hidup AA Ngurah Raka Icwara, dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga I Putu Santika.

Selain itu, hadir juga masing-masing kepala sekolah penerima penghargaan tersebut. Di antaranya Kepala SD Negeri 5 Kediri I Wayan Sukawinaya, Kepala SMP Negeri 1 Pupuan I Made Kertayasa, dan Kepala SMA Negeri 1 Penebel I Nyoman Surjana.

Sesuai penjelasan Kepala Badan Lingkungan Hidup AA Ngurah Raka Icwara, penghargaan Sekolah Adiwiyata ini merupakan kegiatan yang sudah dicanangkan sejak 2006 lalu.

“Tujuan dari program ini mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan,” jelasnya.

Selanjutnya dia menjelaskan, ada empat komponen yang harus dipenuhi masing-masing sekolah agar bisa mendapatkan penghargaan ini.

Komponen pertama menyangkut kebijakan sekolah yang berwawasan lingkungan. Kemudian komponen pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, dan pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan.

“Kami bersyukur di tahun ini, tiga sekolah di wilayah kita berhasil memperoleh penghargaan itu. Bahkan, ketiga sekolah itu ada di masing-masing jenjang. Dari SD sampai dengan SMA,” imbuhnya.

Sementara itu, Penjabat Bupati Sugiada mengungkapkan apresiasi yang tinggi terhadap keberhasilan ketiga sekolah tersebut.

Menurutnya, pemberian penghargaan ini merupakan sebuah titik tolak yang baik untuk mendukung program pro environment.

“Apalagi sampai mampu memperoleh predikat di tingkat nasional. Saya berharap keberhasilan ini tidak sampai di sini saja. Mesti digetoktularkan ke sekolah-sekolah lainnya agar bisa mengarah ke predikat Adiwiyata Mandiri,” ujarnya. (gus)

Berita Lainnya

Terkini