Rehabilitasi Terumbu Karang di Denpasar dengan Limestone

6 Oktober 2014, 17:41 WIB

KabarNusa.com – Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Denpasar membuat program Rehabilitasi Terumbu karang dalam bentuk penanaman terumbu karang buatan dengan menggunakan media batu Limestone sebagai Substrat dengan formasi seperti pyramid.

Kepala BLH Kota Denpasar Ir. A.A.Bagus Sudharsana, mengungkapkan program bertujuan memperbaiki kondisi terumbu karang yang mengalami kerusakan,

Selain itu, untuk menyediakan wahana pembelajaran, pendidikan, dan penyadaran  bagi masyarakat dalam upaya pelestarian ekosistem terumbu karang.

Tak kalah pentingnya, untuk mengembangkan objek dan daya tarik wisata bawah laut khususnya di Perairan Semawang Sanur.

“Kondisi terumbu karang di wilayah pesisir Kota Denpasar bervariasi mulai  dari yang baik hingga rusak,” ujarnya saat pelepasan terumbu karang buatan di Pantai Semawang, akhir pekan lalu.

 Terumbu karang dalam kondisi sedang sampai baik terdapat di Sindhu, Sanur, Semawang dan Serangan. Sedangkan kondisi rusak terdapat di Padanggalak.

Untuk itu, perlu membuat suatu program konservasi terumbu karang yang berkelanjutan. Selain  program rehabilitasi terumbu karang

Juga program monitoring terumbu karang juga secara rutin dilakukan untuk memastikan bahwa kondisi terumbu karang tidak mengalami penurunan kualitas akibat tekanan pariwisata bahari di wilayah Sanur dan sekitarnya.

Penggiat Lingkungan sekaligus Pelaku Pariwisata Lokal Sanur I Ketut Ena Partha mengatakan, dalam waktu mendatang masyarakat siap untuk membentuk Kelompok Masyarakat Pengawas (PokWasMas) Semawang.

Organisasi yang beranggotankan masyarakat lokal dan nelayan serta pelaku  pariwisata yang siap untuk mengawasi, menjaga serta memberi pembelajaran kepada warga lokal maupun pelaku pariwisata terhadap keberlangsungan konservasi terumbu karang. (gek)

Berita Lainnya

Terkini