 |
| Tanah Lot @2015 |
TABANAN – Akhir pengunjung tahun 2014 di Obyek Wisata Tanah Lot di Kabupaten Tabanan, Bali dibanjiri ribuab turis asing dan domestik yang ingin menyaksikan keindahan matahari tenggelam Sunset. Demikian juga, bertepatan masa libur tahun baru 2015, hingga siang menjelang sore menyongsong matahari terbenam, masih terus melimpah.
Ribuan langsung bertepuk tangan serentak saat sang surya terbenam, yang seolah masuk ke perairan laut di ujung nan jauh tak terkira. “Pemandangan matahari terbenam sore ini begitu cantik, sorot bulatnya terlihat jelas walaupun bagian tengahnya sedikit tertutup awan,” ujar seorang wisatawan
Pemandangan menawan itu, tak dilewatkan mereka dengan mengbadikan lewat foto-foto kamera atau ponsel yang dibawa. Sejak H-11 sebelum Tahun Baru, arus kedatangan wisatawan ke Daya Tarik Wisata Tanah Lot sudah melonjak karena bertepatan liburan sekolah.
Mereka berasal dari berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Bandung, Yogyakarta, hingga Makassar. Rata-rata wisatawan yang berkunjung per harinya mulai H-12 adalah 17.366 wisatawan.
Tingkat kunjungan ini mengalami peningkatan sekitar 6.76% dibandingkan dengan tahun 2013 yang lalu dimana rata-rata perharinya selama H-12 Tahun Baru adalah 16.266 wisatawan. Untuk target tahun 2014 adalah sebesar 2.153.375 wisatawan dan realisasi kunjungan tahun 2014 sudah mencapai 3.125.205 mengalami peningkatan 9.95% dari realisasi tahun 2013 yang hanya 2.842.281.
Untuk tahun 2015, masih difokuskan untuk penataan kawasan infrastruktur pemasangan paving, perbaikan kantor manajemen yang sedang berlangsung, pembangunan monument music etnik dan lain-lain sehingga dapat memberikan pelayanan yang maksimal ke wisatawan yang berkunjung.
Sore hingga petang itu, di areal gardu pandang di atas tebing kawasan Pantai Tanah Lot, terlihat deretan wisatawan menggunakan aneka jenis kamera foto dan kamera video guna mengabadikan detik-detik matahari terbenam.
Manager OPerasional Tanah Lot Ketut Toya Adnyana mengatakan membeludaknya pengunjung masa liburan sejak akhir tahun hingga tahun baru hari ini, juga terlihat dari melimpahnya parkir kendaraan yang sampai meluber ke jalan keluar kawasan wisata Tanah Lot.
“Sampai awal tahun baru 2015 ini, wisatawan terus melimpah pengunjung yang setiap hari mencapai ribuan orang,” ujarnya Kamis 1 Desember 2014.
Telah menjadi kebiasaan, pengunjung daya tarik wisata dengan keunikan keberadaan pura di atas bukit cadas yang saat air laut pasang terpisahkan dari daratan Pulau Bali itu, begitu melimpah bertepatan menyongsong matahari terbenam.
Wisatawan melakukan berbagai aktivitas mulai sekadar berjalan-jalan di areal obyek wisata, tattoo temporary, melihat ular suci, air suci, pemotretan, wisata belanja, wisata kuliner, atau hanya duduk-duduk santai di beberapa café dan restaurant sambil mengobrol dengan teman atau keluarga. (rma)
