Saudi Tourism Authority Gelar Roadshow 2025, Perkenalkan Pengalaman Wisata Spiritual Baru

2 September 2025, 10:13 WIB

Jakarta – Saudi Tourism Authority (STA) melalui kampanye ‘Saudi, Welcome to Arabia’ sukses menggelar Indonesia Travel Trade B2B Roadshow pada 18–22 Agustus 2025 yang menjadi tonggak penting untuk mempererat hubungan dengan pelaku industri perjalanan di Indonesia.

Selain Jakarta, roadshow tahun ini untuk pertama kalinya hadir di Medan dan Solo, melibatkan lebih dari 800 agen perjalanan lokal sepanjang rangkaian kegiatan.

Inisiatif ini menegaskan komitmen kuat Saudi terhadap wisatawan Indonesia yang tidak hanya menunjukkan dedikasi untuk menghadirkan nilai tambah dan pengalaman wisata yang lebih kaya, tetapi juga memperkuat daya tariknya di sektor pariwisata leisure, religi, maupun bisnis.

Dalam kesempatan ini, Saudi memperkenalkan Program Pengembalian PPN yang ditingkatkan, dengan tawaran pengembalian sebesar 15% bagi wisatawan mancanegara. Program ini mempertegas upaya Saudi dalam memberikan manfaat nyata dan nilai tambah bagi para pelancong.

Untuk semakin menginspirasi masyarakat Indonesia menjelajahi Saudi, roadshow ini menampilkan berbagai destinasi baru dan berkembang yang menawarkan pengalaman beragam:

Madinah: Sebagai destinasi paling banyak dikunjungi di Saudi, Madinah memadukan spiritualitas dengan kekayaan budaya dan sejarah.

Selain Al-Masjid an-Nabawi, pelancong bisa berjalan kaki atau bersepeda listrik Careem di Quba Walking Trail, jalur sepanjang 3 km yang menghubungkan dua masjid suci dengan suasana budaya, komersial, sosial, dan olahraga.

Pengalaman ini dilengkapi dengan Al Sirah Exhibition serta As Safiyyah Museum and Park yang menghadirkan wawasan tentang warisan Islam sekaligus ruang rekreasi.

Sumur bersejarah Gharqad (Well of Ghars) juga menjadi tujuan yang wajib dikunjungi. Kini, Madinah bahkan menawarkan pengalaman unik berupa pernikahan bernuansa spiritual.

Dengan ragam baru tersebut, Madinah berkembang menjadi pusat spiritual sekaligus leisure, mendorong wisatawan untuk tinggal lebih lama dan kembali berkunjung.

Al Baha: Desinasi ini merupakan perpaduan budaya dan keindahan alam. Kota ini adalah tempat kelahiran perawi hadis terkenal, Abdulrahman Al-Dawsi Abu Hurairah.

Wisatawan dapat menelusuri Jalur Gajah bersejarah, menjelajahi desa marmer Dhee Ayn, atau menikmati suasana sejuk di Pegunungan Shada dan Raghdan Forest Park.

Dengan dataran tinggi 2.500 meter, air terjun, gua, serta taman keluarga, Al Baha menawarkan pengalaman unik yang memperkaya perjalanan Umrah dengan sentuhan alam dan budaya.

Aseer: Terletak di barat daya Saudi, Aseer menawarkan perpaduan pesisir pantai, gurun, hingga pegunungan menjulang.

Desa berwarna-warni, souq yang semarak, hingga kuliner khas mencerminkan budaya unik kawasan ini.

Dengan cuaca sejuk sepanjang tahun, Aseer menjadi destinasi liburan favorit. Saat musim semi, bunga Jacaranda bermekaran dalam perayaan “Purple Season”, menghadirkan panorama alam yang memesona.

King Abdullah Economic City (KAEC): Berlokasi di pesisir Laut Merah antara Makkah dan Madinah, KAEC adalah kota modern tepi laut yang memadukan bisnis dan leisure.

Wisatawan bisa menikmati pantai alami, lapangan golf, resor mewah, hingga kalender acara budaya dan olahraga.

Dengan akses kereta cepat Haramain, KAEC kini menjadi persinggahan dinamis bagi jamaah Umrah sekaligus destinasi gaya hidup modern.

Rangkaian destinasi ini menunjukkan kekayaan pengalaman di Saudi—mulai dari warisan budaya hingga lanskap alam menakjubkan—sekaligus mempertegas posisinya sebagai destinasi sepanjang tahun.

Pada akhir Kuartal IV 2025, Saudi juga akan meluncurkan inisiatif imersif terbaru bertajuk Ala Khotah (Dalam Jejak Nabi).

Program ini menghidupkan kembali perjalanan bersejarah Hijrah Nabi Muhammad SAW bersama Abu Bakar Ash-Shiddiq dari Makkah ke Madinah.

Wisatawan akan diajak menapaki jejak Rasulullah, merasakan langsung pengalaman spiritual yang mendalam, sekaligus memahami salah satu momen paling penting dalam sejarah umat manusia.

Sejumlah hotel mewah Saudi turut bergabung dalam roadshow ini, termasuk Our Habitas AlUla dan Shaden Resort, dua brand ikonik dari AlUla.

Partisipasi mereka memberi gambaran tentang transformasi AlUla dari destinasi niche menjadi pilihan populer yang melengkapi perjalanan Umrah.

Kedua properti ini memadukan kemewahan, keberlanjutan, serta warisan budaya, menempatkan AlUla sebagai destinasi yang menarik bagi wisatawan Indonesia yang mencari perjalanan spiritual sekaligus penuh pengalaman budaya.

Bagi wisatawan Indonesia, perjalanan ke Saudi kini semakin mudah. Pemegang visa Inggris, Amerika Serikat, atau Schengen yang masih berlaku dapat mengajukan e-visa atau Visa on Arrival.

Jamaah Umrah juga memiliki kesempatan untuk menjelajahi destinasi di luar kota suci, memperpanjang perjalanan mereka dengan menikmati keindahan Laut Merah, gurun yang luas, hingga kota-kota bersejarah Saudi.

‘Saudi, Welcome to Arabia’ merupakan merek pariwisata nasional yang dinamis, bertujuan memperkenalkan Arab Saudi ke dunia dan mengundang wisatawan menjelajahi seluruh pesona yang ditawarkan.

Merek ini berperan mendorong pertumbuhan industri pariwisata melalui kampanye global, peningkatan kesadaran, serta penyediaan informasi lengkap bagi wisatawan.

Sebagai salah satu destinasi dengan pertumbuhan tercepat di dunia, Saudi—jantung Arabia—kini menjadi tujuan baru paling menarik untuk dikunjungi sepanjang tahun.***

Berita Lainnya

Terkini