KabarNusa.com,
Denpasar – Masyarakat Bali menghadiahi Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono dengan keris pusaka Bali bernama “Ki Cadu Sakti” yang dibuat
awal abad 19 karena dinilai memberi perhatian besar terhadap seni dan
kebudayaan di Pulau Dewata.
Gubernur
Bali, Made Mangku Pastika memberikan secara langsung keris kepada
Presiden SBY saat pembukaan secara resmi Pesta Kesenian Bali PKB di
Taman Budaya Ardha Candra Jumat malam 13 Juni 2014.
“Ki Cadu Sakti merupakan keris pusaka Bali yang dibuat sekitar tahun 1800-an atau permulaan Abad ke-19,” tutur Pastika.
Pemberian
keris pusaka itu sebagai wujud rasa kecintaan warga Bali kepada
Presiden SBY yang telah selama 10 tahun ikut menjaga, melestarikan,
mengembangkan dan mempromosikan kesenian Bali hingga mancanegara.
“Ini
sekedar rasa hormat kami. Ini menjadi bukti kecintaan kami yang telah
konsisten melindungi, melestarikan dan mempromosikan budaya dan kesenian
Bali,” kata Pastika menambahkan.
Tidak hanya itu, SBY juga mendapat penghargaan Ista Budaya Mahkotama.
Mendapat penghargaan yang bernilai tinggi itu, SBY mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Penghargaan ini bisa menjadi obat penawar atas rasa rindunya kepada Bali, selepas ia tak lagi menjabat sebagai presiden.
“10
tahun saya menjadi presiden saya selalu berkesempatan hadir membuka
PKB. Semoga ini bisa mengingatkan saya agar bisa terus melepas kerinduan
saya kepada Bali,” kata SBY.
Penghargaan ini kata dia juga bisa
menjadi obat penawar atas rasa rindunya kepada Bali, selepas ia tak lagi
menjabat presiden. (kto)