Kabarnusa.com, Jakarta – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan dirinya tidak ingin melihat lagi ada kesalahan seperti terjadi tahun 2012 lalu di mana perjalanan bangsa diwarnai konflik-konflik sosial.
Menjelang berakhir kepemimimpiannya tahun 2014, SBY menekankan pada tahun politik mendatang seperti Pemilu dan Pilprs sektor keamanan harus diperkuat kembali.
SBY tidak mau terjadi koflik di beberapa daerah di Tanah Air seperti tahun 2012.
Untuk itu, situasi Kamtibmas, jangan sampai seperti 2012 buruk sekali, konflik di mana-mana, melibatkan agama, suku, daerah.
“Tahun ini better, jauh lebih baik, tahun depan bisa dicegah. Kalau politik tidak stabil, social karut marut, tekanan akan besar,” kata SBY di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (27/11/2013).
Menurut dia, di tahun politik nanti situasi di tanah air akan memanas. Namun ia meminta jangan sampai memicu ekskalasi yang tinggi.
“Hampir pasti suhu politik akan memanas tapi jangan melebihi kepatutannya. Tahun 1999 bisa, 2004 bisa, 2009 bisa, dan 2014 Insya Allah juga bisa kita jaga,”terangnya dilansir Okezone.
Untuk itu, ia berharap Siapa pun presiden terpilih pada 2014 mendatang, SBY berharap penggantinya itu dapat mengatasi tantangan ke depan.
“Setiap tantangan yang berat bisa kita atasi, ini yang harus kita jaga. I trust you all. Saya yakin pengganti saya akan bisa mengatasi tantangan sejarahnya masing-masing,” tutup Ketua Umum DPP Partai Demokrat. (nar)