Kabarnusa.com – Sukses dalam tour album “Mutlak” kini grup band asal Denpasar, Bali The Dissland tengah bersiap meluncurkan single yang diberi judul “Ya Aku Rindu”.
Single paling gres The Dissland itu, sebagai bagian dari proyek panjang menuju album kelima mereka.
Sebelumnya, grup ini menjalani serangkaian Promo Album Mutlak ke 3 tempat di Jawa (Jakarta & Bandung).
Tak mau berlama-lama, grup ini kembali masuk studio rekaman menyelesaikan 1 single terbaru di luar album Mutlak,
Setelah itu, dilakukan penggarapan Video Klip bersama sutradara muda berbakat Bali, Bismantara.
Bismantara sebelumnya, membantu The Dissland di video Klip Single album sebelumnya (Video Klip “Kayu Besi Tanah Air Ibu Pertiwi, Musnah dan 2000 Cerita),yang sudah bisa di nikmati di akun Youtube Resmi The Dissland.
Single terbaru ini tergolong unik, karena menghadirkan beberapa musisi tambahan untuk mengisi instrument tambahan (Cello & saxophone) dan backing vocal yang baru pertama kali bekerjasama dengan band Punk Rock.
Single yang diberi judul “Ya Aku Rindu ” ini diciptakan Made ardha aka Ardha Neraka (vok & gitar) dengan nuansa berbeda dari album Mutlak.
Lirik yang kuat dan easy listening, dengan tema yang mendalam (bisa dilihat dari judul lagu single)… Simple saja,
“Lagu ini saya tulis karena saya melihat di sekitar saya, Banyak orang yg memiliki rasa rindu dengan masa lalu, Walaupun banyak yang berusaha untuk melupakannya, ujar Made Ardha dalam keterangan tertulisnya diterima Kabarnusa.com, Jumat (5/2/2016).
Kata dia, Video ini melibatkan banyak pihak yang membantu dalam proses pembuatannya.
Dibagi menjadi 5 hari pengerjaan yang cukup menguras waktu dan tenaga. Di dalam klip ini kami mencoba mengangkat tema Humanisme, hubungan rasa antara manusia dengan sesama nya,
“Yang kami gambarkan mulai cerita dari seseorang yang rindu di saat bersama anaknya, ada juga seorang istri yang ditinggal mati oleh suaminya yang menjadi korban bentrokan antar geng,” sambnngnya.
Seorang pemuda sedang kebingungan karena pacarnya yang sedang bekerja di arab akan segera dihukum mati.
Kasus reformasi 98 yang berdampak kepada warga keturunan yang benar-benar di hukum secara rimba.
Kita menyajikan semua cerita itu dengan 1 benang merah yang saling berhubungan nantinya, ujar Bismantara.
Single ini merupakan salah satu karya yang benar-benar memiliki nuansa berbeda dibandingkan lagu-lagu yang terdapat di album The Dissland sebelumnya.
Single itu tetap direkam di Rockness Records Studio yang dari awal album pertama, disanalah The Dissland merekam karya-karyanya.
Single “Ya Aku Rindu,” akan dirilis di radio-radio lokal dan luar Bali.
Dan Video Klip single akan diputar perdana didalam acara yang akan dikemas khusus oleh The Dissland yang nantinya akan di publish melalui akun Channel Youtube official The Dissland.
“Momentnya akan dibarengi dengan rilis resmi Website The Dissland, ujar Krishna Manager band. (gek)
