Pihaknya berharap kegiatan ini menjadi sebuah diskursus sekaligus memberikan masukan bersama dalam rancang bangun kedepan bagi lembaga donor dan insitusi pelaksana penelitian dalam penelitian suku-suku bangsa di Indonesia terkait wawasan budaya, lingkungan dan aktivitas sosial lainnya, serta sebagai wahana mitigasi dan khasanah sosial budaya nasional atas keberadaan suku suku bangsa di Indonesia terhadap eksistensi dan keberlangsungannya sebagai upaya kearifan lokal (local genius).
Pada kesempatan kali ini,Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus menyampaikan, kegiatan tersebut terbentuk dengan adanya kerjasama dari beberapa Universitas.
“Jadi kegiatan ini kami dorong melalui Asosiasi. Asosiasi inilah yang bekerjasama dengan 7 Universitas di 5 Pemprov yang ada untuk turun menempatkan di 17 Kabupaten/Kota atau Desa.” ungkapnya saat ditemui awak media.
Jumlah Tertinggi Jelang Nataru, Bandara Ngurah Rai Catat 73.377 Penumpang dalam Sehari
Disadari oleh pihaknya, mahasiswa-mahasiswi adalah pure generasi milenial saat ini. Harapan kami itu mereka tergerak untuk memotret sosial masyarakat. Jadi perusahaan-perusahaan minyak dan gas berada di belakang tidak terlalu memberikan titipan-titipan messages.
Jadi yang disampaikan Dirjen didalam bahwa penyampaian dari masyarakat dan mahasiswa yang memotret kegiatan ini lebih bersifat deskriptif, ini yang menjadi PR kita berikutnya sehingga pemaknaan itu yang nantinya akan kita tindak lanjuti supaya ada makna dan bisa ditarik benang merahnya.
Apa dari para kontraktor-kontraktor disana yang pas untuk bisa engage sehingga Bupati atau Pemerintah Kabupaten bisa ikut terlibat terhadap aspirasi dari masyarakat daerah tempatan.
bank bjb Denpasar Teken Kerja Sama dengan Peternak Binaan Sari Satwa Agrofarm untuk Tingkatkan Kualitas Peternakan Sapi
Jadi pihaknya melihat ini satu langkah kecil untuk langkah-langkah berikutnya. Seperti yang kami sampaikam setelah kegiatan ini kami memberi ruang kepada para wartawan untuk memotret kegiatan hulu migas melalui suatu kegiatan jelajah migas.
“Wartawan mungkin sudah punya pemahaman yang lebih luas sehingga akan jauh lebih bermakna. Ini akan membuat kami menambah percaya diri untuk bisa selanjutnya apakah ada messages yang disampaikan kepada pemerintah Kabupaten,” imbuhnya.
Di awal tahun, selalu melaksanakan kegiatan come from the top, bertemu dengan pemimpin tertinggi di daerah di level Gubernur menyampaikan rencana kegiatan transparansi dan Alhamdulillah 5 Provinsi di daerah Sumatera Bagian Utara tidak banyak dampak-dampak benturan antara kepentingan industri hulu migas dengan masyarakat tempatan.
Bali Borong Tiga Penghargaan TP2DD, Perkuat Komitmen Digitalisasi Sktor Belanja Daerah
“Ini yang terus kita jaga supaya iklim investasi pencapaian target energi nasional tetap dapat dicapai. Itu yang ingin kita sampaikan diacara bedah buku ini. Harapannya kalau memang ini baik kita akan terus keluarkan virusnya ke masyarakat sehingga ada balancing antara kepentingan pemburu ekonomi dengan masyarakat tempatan,” tutupnya.
Dengan membaca buku ini didapat gambaran dinamika masyarakat di tengah kepungan laju pembangunan yang begitu pesat. Beragam kajian etnografi yang disajikan dalam buku ini, menjadikan buku ini patut dijadikan sebagai referensi bagi para peneliti untuk melakukan riset-riset lanjutan.***