Soal MRPB, Aktivis Perempuan Papua Barat Demo Ketua BK DPD RI

9 November 2017, 07:08 WIB
Aktivis perempuan Kaimana Papua Barat menyampaikan aspirasi kepada Ketua DPD RI Mervin Komber

KAIMANA – Sejumlah aktivis perempuan asli Kaimana mencegat dan ‘mendemo’ Ketua Badan Kehormatan DPD RI Mervin S Komber dalam perjalanan ke bandara untk melanjutkan kunjungan kerja ke Kota Sorong.

Perwakilan Perempuan Asli Kaimana Matelda Kamandiray menegaskan kepada Senator Mervin Komber agar menyampaikan aspirasi kepada Presiden dan Mendagri.

Mereka menginginkan, yang harus menjadi utusan perempuan dalam Majelis Rakyat Papua Barat MRPB 2017-2022 adalah Perempuan asli Kaimana. Selain itu, para perempuan asli Kaimana ini juga memohon kepada Senator Mervin Komber agar menyampaikan hal ini juga ke Gubernur Papua Barat.

Usai menyampaikan pernyataan sikapnya, mereka lalu menyerahkan aspirasi dalam noken yang dipakaikan ke leher Senator Sang Cenderawasih. Untuk diketahui, pemilihan MRPB sudah masuk detik detik terakhir dimana Pansel Pemilihan MRPB sudah menetapkan 84 nama dari unsur agama, perempuan dan adat.

Untuk kuota agama disesuaikan jumlah pemeluk agama dimaksud. Kuota adat dan perempuan masing-masing dua orang yang kemudian diambil 42 nama dilanjutkan gubernur ke Mendagri.

Menurut Perwakilan Perempuan Asli Kaimana Halimah Nanggawe yang menyampaikan aspirasi, dua utusan perempuan dalam Majelis Rakyat Papua Barat yang lolos seleksi, salah satunya bukan asli Kaimana.

Karenanya, yang berhak dilantik adalah Perempuan asli Kaimana asal Suku Mairasi yakni Rabida Kamakaula. “Senator Mervin Komber selaku anak adat dapat menyampaikan ini kepada Presiden dan Mendagri,” harap Halimah.

Kata dia, perwakilan MRPB harus perempuan asli Kaimana yang mewakili Kaimana, karena di kabupaten lainnya, perempuan asli setempat juga yang menjadi perwakilan kabupaten dimaksud.

Usai menyampaikan aspirasinya, para perempuan asli Kaimana turut mengantar Ketua Badan Kehormatan DPD RI Mervin I.S Komber ke bandara Utarum Kaimana untuk melanjutkan kunjungan kerja ke Sorong, Papua Barat. (rhm)

Berita Lainnya

Terkini