Srikandi PDIP Siap Maju di Pilkada Badung

BADUNG – A.A. Ayu Triyana Tira srikandi PDIP Bali menyatakan kesiapannya maju dalam pemilihan kepala daerah di Kabupaten Badung dengan mendaftarkan diri lewat kendaraan partainya di Kantor DPC PDIP Badung.

Langkah vokalis perempuan itu mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat dan LSM yang turut mengantarkannya saat mendaftar di Kantor DPC PDIP di Sempidi, Badung, Kamis (9/10/14). Gung Tira, demikian dia biasa disapa tercatat juga sebagai aktivis 98 dan memiliki dukungan luas dari kalangan muda maupun kaum perempuan.

Perampuan muda asal Canangsari, Kecamatan Petang itu, bersama elit PDIP lainnya mendaftarkan secara resmi dakam bursa pencalonan Bupati Badung. Gung Tira ditemani puluhan pendukungnya antara lain Ketua Kaukus Perempuan Politik Provinsi Bali, Dewa Putu Ayu Sriwigunawati, Ketua Aktivis 98 Bali Oktav, ormas Jokowi Mania (Joman) dan Repdem.

“Motivasi saya maju selain mendapat dukungan dari masyarakat, lebih dari itu saya ingin membawa Badung ke depan yang menjadi lebih baik lagi,” katanya. Diakuinya, langkahnya maju sudah mendapat lampu hijau dari presiden terpilih Joko Widodo sedangkan dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri, dia mengaku sengaja belum memberitahukan.

“Ya saya ingin memberikan kejutan untuk Ibu,” ucapnya sembari senyum. Dia kembali menegaskan, tekatnya maju bukan sekedar mewakili kaum perempuan namun lebih dari itu, ingin memperjuangkan semua kepentingan dan tidak terbatas pada perjuangan berdasar gender atau jenis kelamin.

“Semua potensi kekuatan saya rangkul saya ingin mewujudkan harapan banyak pihak agar ada perempuan yang tampil duduk eksekutif,” kata dia. Diapun optimis bisa menduduki kursi Badung I meski harus bersaing dengan deretan sesama kader PDIP Badung yang maju ke bursa pencalonan bupati.

“Saya optimis mampu bersaing dengan yang lain tapi memang harus melalui penggodogan mekanisme partai,” ungkapnya. Selain itu, menurut Gung Tira, Badung saat ini sangat membutuhkan pemuda khususnya aktivis muda di Badung yang siap bertarung.

Tidak hanya itu, dia mengaku satu-satunya orang yang telah menggunakan rekomendasi dari presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) ketika Jokowi hadir di perhelatan Aktivis Pena 98 beberapa waktu lalu.

“Saya mungkin yang pertama gunakan rekomendasi karena ini tidak terlepas dari keinginan Jokowi dengan kerakyatannya kesederhanaan mandatnya dalam rekomendasi yang juga waktu itu diakomodir oleh Sekjen Adian Napitupulu untuk sapu bersih di eksekutif dan legislatif,” jelas Ketua Joman Bali ini.

Visi dan misi Gung Tira untuk mewujudkan Badung kedepan yang lebih baik terutama karena melihat potensi pariwisata yang timpang. Menurutnya, saat ini pariwisata Badung condong ke Badung Selatan sementara di Badung Utara sangat timpang.

Kata dia, hasil dari pariwisata dari Badung Selatan ke Badung Utara kalo timpang ada  gesekan nanti ada yang tidak happy. Ke depan, dirinya akan menggunakan cara-cara modern dalam pengelolaan PAD seperti pajak hotel dan restoran secara komputerise, dengan besarnya PAD Badung itu menutupi adanya kebocoran,”

Dirinya juga berkomitmen memajukan pertanian khususnya di kawasan Badung Utara. Dia juga akan membatasi adanya alih fungsi lahan yang semakin marak di Kabupaten Terkaya di Bali itu. (rma)