Kabarnusa.com- PT XL Axiata (XL) fokus mengembangkan layanan 4G LTE di tahun 2016 dengan target menciptakan peluang pertumbuhan bisnis baru (re-invent) yang berbasis teknologi digital, melalui pemanfaatan layanan internet cepat 4G LTE.
Sejumlah rencana telah disiapkan meliputi semua sisi, dari mulai penyediaan jaringan 4G LTE yang mumpuni, penyiapan ekosistem yang komplit.
“Hingga menyiapkan sejumlah program yang sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan penggunaan pelanggan atas layanan data yang diharapkan,” ujar Presiden Direktur XL Dian Siswarini dalam siaran pers diterima Kabarnusa.com, Sabtu (20/2/2016).
Salah satu program mulai memasyarakatkan adalah kampanye marketing “internet on, worries off” serta “4G LTE on, worries off”.
Untuk diketahui, agenda transformasi bisnis yang dijalankan oleh XL diimplementasikan melalui strategi 3R yang telah berjalan sejak awal tahun 2015.
Strategi 3R ini meliputi “Revamp, Rise & Reinvent”. Revamp, mengubah model bisnis pencapaian jumlah pelanggan (dari “volume” ke “value”), strategi distribusi serta meningkatkan profitabilitas produk.
Rise, meningkatkan nilai brand XL melalui strategi dual-brand dengan AXIS untuk menyasar segmen pasar yang berbeda. Reinvent, membangun dan menumbuhkan berbagai inovasi-inovasi bisnis.
Transformasi bisnis ini XL lakukan untuk merespon dinamika perubahan pasar yang sangat dinamis dan fokus untuk menciptakan nilai-nilai sehingga XL dapat membangun bisnis yang lebih berkelanjutan ke depannya.
Menurut Dian, langkah utamanya adalah XL harus bisa meyakinkan pelanggan dan masyarakat atas layanan internet cepat 4G LTE adalah yang paling berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan mereka.
“Ini bukan hal yang mudah dan hanya cukup dikatakan, namun harus dibuktikan. Untuk itulah, XL sangat serius menyiapkan semua syarat untuk bisa meyakinkan pelanggan dan masyarakat,” sambungnya.
Dari capex atau belanja modal kurang dari Rp 7 triliun yang disiapkan untuk 2016 ini, mayoritas dialokasikan untuk mendukung bisnis layanan Data termasuk memuluskan rencana pengembangan 4G LTE.
XL akan berusaha mendorong kepemilikan smartphone 4G LTE oleh pelanggan. XL berharap tahun ini pelanggan XL yang menggunakan layanan 4G bisa mencapai sekitar 9 juta pelanggan atau tiga kali lipat pelanggan 4G di akhir tahun 2015 lalu.
Dengan demikian, akan semakin mudah bagi XL untuk membuktikan sekaligus memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan atas tersedianya layanan internet cepat yang kaya manfaat.
Untuk itu, XL akan terus menyelenggarakan program bundling ponsel 4G LTE yang menarik dan mampu menjangkau semua lapisan pelanggan. (gek)