Tak Miliki SIM, Pelajar Tabrak Pengendara Tanpa Helm

13 April 2016, 00:00 WIB

Kabarnusa.com – Kecelakaan melibatkan dua pegendara sepeda motor terjadidi jalur Denpasar-Gilimanuk KM 82-83, Banjar Anyar, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana.

Sepeda motor Honda Supra DK 5537 WL dikendarai I Putu Sugianta (16), pelajar SMA asal Banjar Nusa Mara, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo bertabrakan dengan pengendara Honda Scoopy DK 3941 ZP dikendarai Ni Nyoman Martini (60).

Martini warga Banjar Anyar Kelod, Desa Penyaringan, Mendoyo, Jembrana saat kecelakaan terjadi tidak mengenakan helm.

Informasi di lokasi menyebutkan, kedua sepeda motor yang terlibat kecelakaan berjalan beriringan dari arah barat menuju ke timur, dengan posisi pengendara Honda Scupy berada di depannya.

Mendadak mendekati TKP, secara pengendara Scoopy menyebrang ke selatan jalan, sehingga Sugianta yang baru pulang sekolah menabraknya.

AKibatnya, kedua motor tersebut terpelanting di badan jalan sebelah kanan.

Kerasnya benturan, membuat sepeda motor Honda Supra hancur pada bagian depan sementara Sugianta hanya mengalami luka ringan, lecet pada siku tangan kanan dan pipi kanan memar.

Sementara motor Honda Scoopy hanya rusak ringan, namun pengendaranya Martini mengalami luka bocor pada bagian kepala dan banyak mengeluarkan darah sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Diketahui, Sudianta yang belum memiliki SIM, sedangkan Martini mengendarai motor tanpa menggunakan helm sehingga luka pada kepala akibat terbentur aspal.

Panit Lantas Polsek Mendoyo Aiptu Ketut Adrama di TKP membenarkan kejadian tersebut.

Kasus laka lantas tersebut kini ditangani oleh unit laka lantas Polres Jembrana.(dar)

Berita Lainnya

Terkini